Bisnis.com, JAKARTA - Di tengah kesibukan menyiapkan sejumlah model crossover terbarunya, perusahaan mobil mewah ternama dunia, Mercedes Benz, dikabarkan juga tengah merencanakan model kendaraan bertenaga bahan bakar hidrogen (hydrogen fuel-cell).
Beberapa model crossover yang tengah disiapkan Mercedes diantaranya GLC300 bertenaga 4 turbo, GLC 450 AMG bertenaga twin turbo V6, model mobil diesel, mobil hybrid.
Memang, sejumlah fakta sempat diungkapkan oleh R&D Chief Mercedes Bens, Thomas Weber bahwa akan ada varian model bertenaga hydrogen-fuel cell di masa yang akan datang. Meskipun demikian, debut awal tampak masih akan ditahan hingga tahun 2017.
Mercedes bukanlah yang pertama yang tengah memproduksi model bertenaga hidrogen. Sebelumnya sudah ada Toyota dengan Mirai Fuel Cell sedan dan Honda New Clarity Fuel Cell Vehicle.
Berdasarkan pernyataan pihak Mercedes tersebut, para pencinta otomotif masih harus bersabar menanti kehadiran model terbaru itu hingga hampir 2 tahun. Tidak banyak informasi yang dapat digali dari Mercedes perihal detail model tersebut.
Weber mengklaim bahwa model tersebut mampu menempuh jarak hingga 373 mil hanya dengan mengisi penuh tenaga hidrogen yang membutuhkan waktu pengisian selama 3 menit.
Sistem tenaga hidrogen memang akan menjadi teknologi baru dalam dunia otomotif. Meski prospek penjualan untuk model tersebut belum terlihat jelas, dipastikan Mercedes tidak akan melewatkan kesempatan mereka di segmen fuel-cell car melalui model GLC mereka dan turut menjual model tersebut di California, AS.
Kemungkinan tidak ada pilihan pasar lain di AS, karena California adalah satu-satunya lokasi di AS yang memiliki jaringan
pengisian hidrogen.
Mari kita tunggu debut awal model GLC bertenaga hidrogen dalam Frankfurt Auto Show 2017 mendatang sebelum mulai dijual di pasar pada 2018.
