Bisnis.com, TOKYO— Toyota Motor Corp belum mau memproduksi mobil Lexus di China agar merek premium tersebut bisa lebih kompetitif dari pesaingnya seperti Mercedes Benz, Audi dan BMW.
Keengganan memproduksi kendaraan Lexus di China itu tak terlepas dari perhitungan dalam menjaga kualitas kendaraan. Sementara itu BMW, Mercedes Benz dan Audi sudah melokalkan produk mereka di China.
Akibatnya Lexus harus menanggung beban pajak impor yang membuat harga jual lebih mahal. Seperti Lexus IS, sedan dengan harga sekitar 369.000 yuan. Harga itu diperkirakan 30% lebih mahal dari BMW Seri 3, dan 35% lebih tinggi dari Audi A4.
"Ada risiko yang terlalu banyak terkait kualitas produk jika harus dibuat di China. Bisa saja kami memproduksi Lexus di China namun masih dalam jangka waktu beberapa dekade ke depan," kata Wakil Presiden Eksekutif Lexus Internasional Takashi Yamamoto, dikutip Bloomberg, Rabu (4/11).
