Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Toyota Kembali Salip VW sebagai Raja Kendaraan Dunia

Toyota kembali merebut predikat sebagai perusahaan dengan penjualan kendaraan terbanyak secara global setelah mengambil alih posisi yang selama in dipegang perusahaan Jerman, Volkswagen (VW).
Mobil konsep Toyota di ajang GIIAS 2015./Ilustrasi
Mobil konsep Toyota di ajang GIIAS 2015./Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--Toyota kembali merebut predikat sebagai perusahaan dengan penjualan  kendaraan terbanyak secara global setelah mengambil alih posisi yang selama in dipegang perusahaan Jerman, Volkswagen (VW).

Data menunjukkan pada tiga kuartal pertama tahun 2015 Toyota menjual 7,5 juta unit kendaraan. Sedangkan  VW berada di urutuan kedua dengan penjualan 7,43 juta unit kendaraan sebagimana dikutip BBC.co.uk, Senin (26/10/2015).

Toyota pertama kali menjadi perusahaan otomotif terbesar dunia dari sisi penjualan mobil pada 2008 dengan mengambil alih GM. Sejak itu posisinya tidak tergoyahkan kecuali pada 2011 ketika penjualan GM lebih tinggi dari Toyota.

Penurunan penjualan Toyota pada 2011 tak lepas dari gempa bumi dan tsunami yang menghantam kawasan Jepang bagian timur laut sehingga mengganggu produksi kendaraan Toyota.

VW diguncang krisis besar pada akhir September setelah badan perlindungan lingkungan Amerika Serikat, EPA, menemukan bahwa VW memasang piranti khusus yang bisa memanipulasi hasil uji emisi. VW pun mengakui tidak kurang dari 11 juta kendaraan dipasangi perangkat khusus itu.

Akibatnya, VW diselidiki dan Direktur Eksekutif Martin Winterkorn mundur dan digantikan oleh Matthias Mueller. Banyak pihak memperkirakan penjualan VW pada kuartal terakhir tahun ini akan terimbas krisis kepercayaan itu.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : bbc.co.uk

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper