Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penyelidikan Kantung Udara Takata Corp Diperluas

National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) di Amerika Serikat (AS) akan memperluas penyelidikan terhadap kantung udara yang bermasalah dari Takata Corp
Recall kantong udara/Ilustrasi-www.cochranfirmdc.com
Recall kantong udara/Ilustrasi-www.cochranfirmdc.com

Bisnis.com, WASHINGTON— National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) di Amerika Serikat (AS) akan memperluas penyelidikan terhadap kantung udara yang bermasalah dari Takata Corp.

Kepala NHTSA Mark Rosekind mengatakan saat ini ada 11 produsen mobil yang menggunakan produk kantung udara bermasalah dari Takata dan jumlahnya bisa lebih banyak lagi. Dia berharap beberapa pembuat mobil bisa mulai bergerak menyelidiki sendiri agar terhindar dari potensi masalah.

NHTSA memperkirakan ada 23,4 juta inflators kantung udara bermasalah yang dipasang di 19,2 juta kendaraan dari 11 merek mobil di AS.

"Kami akan terus menyelidiki lebih lanjut masalah ini dan memungkinkan melibatkan lebih dari 11 produsen mobil," katanya seperti dikutip Reuters, Selasa (20/10).

Inflator kantung udara yang bermasalah dari Takata mengembang terlalu kuat sehingga dapat melontarkan komponen logam seperti peluru. Masalah ini terkait dengan setidaknya delapan orang tewas dan lebih dari 100 luka-luka di seluruh dunia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler