Bisnis.com, SHANGHAI—Ford Motor Co menginvestasikan US$1,8 milyar di China selama lima tahun ke depan untuk membangun fasilitas research and development dalam usaha mempeluas pasar di negara dengan penjualan mobil terbesar di dunia itu.
Ford saat ini menjadiperusahaan mobil asing terbesar kelima di China setelah General Motors, Volkswagen, Hyundai Motor Co dan Nissan Motor. Chief Executive Ford Mark Fields mengatakan pihaknya pun akan memperkenalkan C-MAX Energi, plug-in hybrid, dan Mondeo hybrid konvensional ke pasar China tahun depan.
"Pada tahun 2020 kami akan menawarkan pelanggan di China berbagai kendaraan hybrid, plug-in hybrid serta mobil listrik penuh," katanya, dikutip Reuters, Senin (12/10/2015).
Tak salah jika Ford gencar menanamkan investasinya di negeri Tirai Bambu karena pemerintah di sana berusaha untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik untuk memerangi polusi. Akan tetapi saat ini perkembangannya lambat t karena kurangnya infrastruktur.