Bisnis.com, JAKARTA - Ford Motor Co. memperkirakan kawasan Asia Pasifik akan menopang pertumbuhan penjualan berkelanjutan bagi perusahaan tersebut pada dekade mendatang.
Seperti dikutip dari Reuters, Jumat (22/5/2015), produsen mobil itu pun tetap optimistis kendati belakangan pasar terbesar Asia Pasifik yakni China mengalami penurunan. Jajaran atas perusahaan bahkan memperkirakan level pertumbuhan yang fantastis akan datang dari Asia Pasifik.
Presiden Ford Rejion Asia Pasifik Dave Schoch mengatakan Ford meyakini pertumbuhan akan terjadi pada 5-10 tahun ke depan. “Kami memperkirakan 60% pertumbuhan akan ditopang dari kawasan Asia Pasifik,” ujarnya.
Ford Asia Pasifik telah menyumbangkan penjualan senilai US$2,3 miliar pada kuartal pertama tahun ini. Jumlah itu setara 6,8% dari nilai penjualan perusahaan.
Schoch mengatakan China dan India merupakan motor pertumbuhan di kawasan tersebut. Ford bahkan memperkirakan pada 2020 penjualan otomotif di China menjangkau kisaran 32 juta unit, naik dari level 23 juta unit pada 2016, sedangkan pasar domestik India akan berada pada level 6 juta unit pada periode tersebut.
