Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Mercedes Benz Pertahankan Produk Diesel, Ini Alasannya

Produsen mobil premium asal Jerman, Mercedes-Benz tetap tertarik dengan pasar premium bermesin diesel di Indonesia, pasalnya mempunyai prospek permintaan yang cukup tinggi.
Kahfi
Kahfi - Bisnis.com 17 April 2015  |  23:00 WIB
Mercedes Benz Pertahankan Produk Diesel, Ini Alasannya
Mercedes Benz - mercedes benz

Bisnis.com, JAKARTA - Produsen mobil premium asal Jerman, Mercedes-Benz tetap tertarik dengan pasar premium bermesin diesel di Indonesia, pasalnya mempunyai prospek permintaan yang cukup tinggi.

Sebagaimana balasan surat elektronik yang diterima Bisnis.com, Mercedes Benz mengungkapkan beberapa alasan terkait masa depan produk bermesin diesel di Indonesia, khususnya bagi segmen premium.

Deputy Director Corporate Communication & External Affairs at Mercedes-Benz Indonesia (MBI) Elvera N. Makki mengatakan perusahaan ini melihat peluang perbaikan kualitas bahan bakar untuk diesel di Indonesia.

Terlebih lagi, produk seperti Mercedes-Benz ML 250 CDI diesel telah mendapatkan penghargaan Langit Biru Awards dari Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup karena memiliki tingkat emisi kendaraan diesel terendah dibandingkan kendaraan diesel lainnya yang ada di Indonesia.

Sejauh ini,  Mercedes-Benz sejak 2012 telah merakit secara lokal produk mesin diesel untuk kendaraan SUV ML 250 CDI, GL 350 CDI (tahun lalu), dan sedan E 250 CDI.

“Di Eropa kendaraan Mercedes-Benz bermesin diesel sangat digemari karena lebih ramah lingkungan dengan tingkat emisi CO2 yang lebih rendah dan penggunaan bahan bakar yang efisien,” katanya, Jumat (17/4/2015).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

industri otomotif mercedes benz
Editor : Fatkhul Maskur

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top