Bisnis.com, JAKARTA—Pasar otomotif Indonesia segmen sport utility vehicle (SUV) premium semakin bertumbuh. Oleh karena itu, agen pemegang merek (APM) kendaraan premium Lexus Indonesia menjadikan segmen tersebut sebagai tulang punggung penjualan.
Menurut General Manager Lexus Indonesia Adrian Tirtadjaja, pasar kendaraan premium di Indonesia saat ini memang masih kecil. Market-nya saja hanya 1% dari total pasar otomotif di Tanah Air.
Sebagai gambaran, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, pada 2013 lalu penjualan otomotif nasional mencapai 1,2 juta unit kendaraan. Meski demikian, pasar tersebut tetap menjadi rebutan bagi prinsipal kendaraan premium.
Sekitar 70% kontribusi penjualan Lexus Indonesia didapat dari segmen kendaraan sport multifungsi. Dari total penjualan 413 unit selama semester I/2014, Lexus Indonesia berhasil menjual 324 unit segmen SUV. Rinciannya, Lexus LX terjual 82 unit, dan Lexus RX 242 unit kendaraan.
Tirtadjaja memprediksi, ke depan tren penjualan kendaraan premium akan bergeser ke segmen SUV. Dia mengatakan, persepsi mengenai segmen SUV sekarang ini bukan sekedar kendaraan kelas atas, namun juga dari fungsinya.
“Saya pikir tren kendaraan premium ke depan akan ada pergeseran pasar ke SUV. Persepsi SUV sekarang ini bukan lagi seperti dahulu kala. Dimana SUV bukan sekedar kendaraan mewah yang nyaman, tetapi lebih fungsional. SUV digunakan untuk medan-medan yang membutuhkan ketangguhan,” ujarnya kepada Bisnis belum lama ini.