Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Semester I, Pertumbuhan Otomotif Stagnan

Pertumbuhan otomotif di semester pertama tahun ini akan stagnan. Jika dibandingkan semester pertama tahun lalu angkanya tidak akan terlalu jauh berbeda.
Otomotif produksi ATPM. Pertumbuhan otomotif semester I stagnan/Bisnis
Otomotif produksi ATPM. Pertumbuhan otomotif semester I stagnan/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA—Pertumbuhan otomotif di semester I tahun ini stagnan, jika dibandingkan semester pertama tahun lalu yang angkanya tidak jauh berbeda.

Dari data yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada 2013, whole sale otomotif di Indonesia pada semester I mencapai 602.215 unit.

Adapun penjualan sepanjang tahun ini hingga Mei lalu Gaikindo mencatat 531.805 unit kendaraan. Jika penjualan otomotif per bulan rata-rata 100.000 unit, semester pertama tahun ini angkanya pun lebih besar dari periode yang sama tahun lalu.

“Target dari Gaikindo tahun ini sama seperti tahun lalu. Jadi hitungan per semester atau kuartal, mudah-mudahan sama. Tapi target kita kan bukan per semester atau per kuartal, tapi per tahun. Agar hasilnya jelas,” ujar Ketua I Gaikindo Jongkie D. Sugiarto kepada Bisnis, Senin (16/6/2014).

Menurutnya, tak perlu khawatir dengan penurunan penjualan Mei lalu. Hal ini tidak akan mempengaruhi keseluruhan penjualan tahun ini. Pasalnya, periode Januari-Mei tahun ini penjualan otomotif meningkat 7% jika dibandingkan lima bulan pertama pada 2013.

“Oleh karena itu, meski semester kedua nanti turun 7%, rata-rata penjualan masih sama sepeti tahun lalu,”  tuturnya.

Pada Mei lalu penjualan otomotif Nasional hanya 97.147 unit. Padahal penjualan otomotif di empat bulan pertama 2014 selalu di atas 100.000 unit lebih.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : News Writer

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper