Bisnis.com, JAKARTA—PT Eurokars Artha Utama (EAU) agen tunggal pemegang merek (ATPM) Porsche di Indonesia luncurkan segmen baru yaitu compact SUV untuk genjot penjualan tahun ini.
Pasalnya, penjualan kendaraan premium tersebut turun 30% sepanjang Januari-Mei tahun ini, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu akibat diterapkannya PPnBM.
Produk baru dengan nama Porsche Macan tersebut terdiri dari tiga varian berbeda yaitu Macan 2.0/4-silinder, Macan S 3.0/V6 dan Macan Turbo 3.6/V6.
Porsche mengklaim segmen ini tumbuh 185% dalam delapan tahun terakhir di seluruh dunia. Pada 2024, kendaraan segmen ini diperkirakan akan mencapai 1,8 juta di penjuru dunia. Petumbuhan Porsche di Asia pada 2013 lalu dinilai lebih pesat daripada pasar Eropa.
“Terkait pajak kendaraan premium saya rasa semua pemain akan terkena dampak buruknya. Untuk hal ini kami tidak bisa berbuat apa-apa. Kami hanya bisa mengikuti aturan pemerintah. Tapi kami optimis dengan produk baru ini penjualan akan kembali naik,” ujar Christoph Choi, Managing Director PT EAU, Kamis (5/6/2014).
Sebagai strategi penjualan, EAU saat ini mengedepankan Porsche Macan S dan Porsche Macan Turbo. Porsche Macan dengan cc terkecil baru akan dirilis beberapa bulan kedepan, tapi masih di 2014. Meski demikian, EAU hingga saat ini sudah menerima sekitar dua puluh lebih unit pesanan dari ketiga varian tersebut.
“Di Indonesia, karena kami sudah melewatkan enam bulan di tahun ini, untuk 2014 kami menargetkan 150 unit penjualan di ketiga varian. Sepertinya, varian terbanyak dipesan adalah Porsche Macan,” tuturnya.