Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Suzuki Indonesia Kejar Target Ekspor 50.000 Mobil

Suzuki Indonesia mengawali aktivitas ekspor ke Malaysia pada 1993. Kala itu produk yang dijual adalah mobil dalam rangkaian terurai (complete knocked down/CKD).
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, BEKASI—Suzuki Indonesia mengawali aktivitas ekspor ke Malaysia pada 1993. Kala itu produk yang dijual adalah mobil dalam rangkaian terurai (complete knocked down/CKD).

Berlanjut ke 2005, Suzuki menjual mobil serbaguna (multi purpose vehicle/MPV) APV secara utuh (complete built up/CBU). Produk ini dikirim ke sekitar 84 negara di enam benua a.l. Asia, Oceania, Timur Tengah, Afrika, Amerika Latin, dan Karibia.

"Komponen terurai yang diproduksi di Thailand disuplai ke Malaysia dan Vietnam sedangkan Indonesia menyuplai Vietnam," ucap Wakil Presiden Suzuki Motor Corporation Toshihiro Suzuki, di Bekasi, Kamis (5/6/2014).

Low MPV Suzuki Ertiga mengawali karir ekspornya pada 2013 ke Thailand berupa mobil utuh. Mulai tahun ini si mobil multifungsi kelas bawah tersebut dipasok juga ke Brunei.

Ekspor kendaraan roda empat dilakukan PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) selaku pabrikan Suzuki. Produk yang sudah dipasok ke pasar global, yaitu Grand Vitara, Swift, SX4, Ertiga, dan APV.

Sepanjang tahun lalu produk roda empat Suzuki yang diekspor mencapai 26.533 unit. Pada tahun-tahun mendatang SIM hendak menjual 50.000 unit mobil ke luar negeri.

"Indonesia penting bagi bisnis Suzuki di Asean. Kami berusaha perbesar efisiensi produksi dan meningkatkan penjualan di negeri ini," ucap Suzuki.

Untuk sepeda motor merek Suzuki pertama kali dijual ke pasar global pada 1994 ke Vietnam. Produk-produk roda dua yang diekspor ialah Satria FU WD0, Nex, Let's, dan Smash Titan.

Negara tujuan ekspor kuda besi Suzuki ialah Thailand, Filipina, Vietnam, Kamboja, Jepang, Cina, dan Kolombia. "Tahun ini akan diekspor Satria FU WD0 ke Myanmar," ucap Suzuki.

Sepanjang tahun lalu ekspor sepeda motor Suzuki mencapai 114.335 unit. Ke depan SIM akan mengekspor 190.000 unit motor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dini Hariyanti
Editor :
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler