Bisnis.com, MUNICH—Volkswagen AG sedang mempertimbangkan untuk melipatgandakan produksi SUV, sebagai upaya menyalip dominasi Toyota Motor Corp dalam pasar otomotif global. Hal ini dilakukan karena permintaan untuk SUV terus tumbuh.
Hingga 2018, kemungkinan segmen SUV akan tumbuh hingga 20,1% dari produksi global. Menurut perusahaan konsultan PwC, fokus VW terhadap segmen hatchback dan sedan, telah menahan pertumbuhan pabrikan Jerman tersebut di Amerika Serikat. Padahal, rival VW di negeri Paman Sam memiliki penawaran SUV yang lebih luas.
"Segmen SUV masih tumbuh secara global, dan itu adalah segmen kunci untuk semua produsen. VW masih memiliki potensi menggenjot pertumbuhan dalam SUV, sehingga bisa membantu mereka untuk membangun posisi yang lebih kuat di AS dan di pasar negara berkembang," ujar Roman Mathyssek, analis dari prusahaan konsultan Strategy Engineers GmbH yang berbasis di Munich, kepada Bloomberg, Selasa (3/6/2014).
Selain itu, VW berencana untuk membuat sebuah SUV menengah didasarkan pada konsep CrossBlue. Produk baru itu akan mulai dijual di AS pada 2016.
Meski demikian, VW belum memilih lokasi produksi karena menunggu penyesuaian biaya yang mencakup insentif potensial dari pemerintah di Meksiko dan Tennessee.
