Bisnis.com, JAKARTA - Di tengah berbagai pemberitaan soal geliat industri otomotif selepas semester I/2012 ada satu kabar yang cukup menjadi perbincangan. Bukan mobil atau sepeda motor baru melainkan sosok baru wajah lama.
Dialah Yoshiya Horigome yang hijrah dari Mazda ke Nissan. Pria yang keningnya selalu tertutup poni menyamping ini melepaskan jabatan presiden direktur Mazda Indonesia lantas merengkuh posisi vice president director national sales & marketing PT Nissan Motor Indonesia (NMI).
Sosoknya di NMI, agen tunggal pemegang merek (ATPM) Nissan, adalah pendatang baru tapi di dunia otomotif dia orang lama. Horigome San yang pertama kali menjejak Indonesia pada Februari 2006 ini mengaku suka dengan Jakarta.
“Jakarta is a nice city. Kota ini bertumbuh dan saya suka keanegaragaman yang ada. Banyak orang dari berbagai latar belakang berbeda,” tuturnya kepada Bisnis, di Jakarta, belum lama ini.
Bahkan, keruwetan lalu lintas yang ada justru menjadi keunikan tersendiri. Tapi, bukan sekedar kemacetan yang membuat Jakarta unik di mata Horigome lebih kepada makanan dan karakter masyarakatnya.
Lidah pria asal Jepang itu rupanya jatuh cinta kepada rawon dan soto ayam. “Sebetulnya saya suka hampir semua makanan Indonesia. Dan di Jakarta banyak tempat bagus seperti museum yang tak ditemui di kota metropolitan lain,” ucap Horigome San.
Aktivitas keseharian dilakoninya bersama upper multi purpose vehicle (UPMV) Nissan Elgrand. Sebetulnya, dia lebih suka mobil sport semisal sedan dua pintu alias coupe. Bagi pebisnis, mobil seperti ini dinilai lebih kuat dalam menciptakan kesan elegan dan mewah.
Kendati suka duduk di balik kemudi tapi Horigome setir Elgrand lebih sering dikendalikan sopir. “Warga asing [tidak dianjurkan] nyetir sendiri di sini,” katanya.
Saat ini, kesibukan Horigome tak hanya mengurusi Nissan Motor Indonesia. Pasalnya, ia juga menjabat sebagai salah satu direktur perusahaan leasing khusus mobil Nissan, Nissan Financial Services Indonesia (NFSI).
