Bisnis.com, JAKARTA - Penjualan mobil PT Honda Prospect Motor mengalami pertumbuhan hingga sekitar 70,05% jika dibandingkan dengan raihan Desember 2014.
Pada Januari 2014 PT Honda Prospect Motor (HPM) mencatatkan penjualan mencapai 16.855 unit, sedangkan penjualannya pada akhir tahun lalu hanya tercatat 5.047 unit.
Mobilio di segmen low multi purpose vehicle (LMPV) tetap menjadi produk terlaris Honda pada bulan pertama tahun ini dengan penjualan mencapai 5.456 unit.
Jumlah tersebut meningkat dibandingkan dengan penjualan di bulan Desember 2014 yang tercatat sebanyak 1.134 unit.
Di segmen hatchback Jazz menjadi penyumbang terbesar kedua penjualan Honda dengan total penjualan mencapai 3.393 unit.
Jumlah tersebut meningkat tajam jika dibandingkan dengan Desember tahun lalu yang mencapai 1.106 unit.
Produk terbaru Honda di segmen crossover, yaitu HR-V menyumbangkan penjualan sebanyak 2.153 unit pada Januari.
Kendaraan tersebut diklaim memperoleh sambutan hangat dari konsumen di Tanah Air mengingat baru resmi dipasarkan pada bulan lalu.
Sejak diperkenalkan pertama kali di ajang International Indonesia Motor Show (IIMS) 2014 pada September, HR-V berhasil menembus angka pemesanan 7.500 unit hingga akhir Januari 2015.
Produk low cost green car (LCGC) andalan Honda yaitu Brio Satya pun mengalami peningkatan penjualan dari 1.751 unit pada Desember 2014, menjadi 3.074 unit pada Januari.
Adapun New Honda Brio di kelas city car mencatat total penjualan mencapai 1.110 unit pada Januari.
Selain HR-V, di segmen sport utility vehicle (SUV) New Honda CR-V yang model terbarunya diluncurkan awal Januari 2015 pun diklaim mendapatkan sambutan yang positif dari konsumen karena terjual mencapai 1.043 unit.
Sementara itu andalan pabrikan Jepang tersebut di segmen medium multi purpose vehicle yaitu Freed mencatat total penjualan 260 unit. Di segmen sedan Honda City terlego mencapai 194 unit, Honda Civic terjual sebanyak 99 unit, dan Honda Accord mencatat total penjualan 73 unit.
“Penjualan awal tahun ini permintaan pasar menunjukkan tren positif. Terlebih penting lagi, penerimaan konsumen terhadap produk yang baru kami luncurkan seperti Honda HR-V dan New Honda CR-V juga sangat baik itu yang mendorong penjualan,” kata Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual PT HPM Jonfis Fandy, Kamis (5/2).
Peningkatan penjualan secara wholesales tersebut sudah dapat diprediksi Honda. Pasalnya pada Desember wholesales ditekan untuk menyesuaikan serapan konsumen secara retail. Menurutnya HPM tidak ingin stok di diler berlebih dan menggenjot penjualan dengan skema diskon besar-besaran.
Di sisi lain penjualan pada Januari tahun ini pun menjadi yang terbesar jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu dan dua tahun sebelumnya.
Dalam kurun tiga tahun ke belakang tren penjualan HPM di awal tahun selalu menunjukkan tren positif. Pada 2013 penjualannya mencapai 5.746 unit. Setahun berikutnya tumbuh menjadi 9.635 unit.
Pada tahun ini HPM menargetkan penjualan mencapai 175.000 unit. Jika pabrikan tersebut mampu menjaga tren positif seperti yang telah dibukukan pada Januari lalu tak mustahil target akan tercapai.
Menurut Jonfis, tahun ini kontribusi setiap segmen terhadap pasar mobil tidak akan jauh berubah dari tahun lalu.
“Menurut saya tahun ini yang penjualannya akan di atas tetap di se gmen LMPV dan LCGC,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
