Bisnis.com, SURABAYA - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) untuk sementara ini belum berminat mengisi pasar taksi melalui produknya di segmen low multipurpose vehicle (LMPV) Xpander.
Perusahaan masih fokus untuk memenuhi permintaan dari pasar ritel. Apalagi, sejak diluncurkan pada 10 Agustus lalu pemesanan Xpander mayoritas berasal dari konsumen ritel atau pribadi.
"Sejak kami melakukan world premiere antusiasme masyarakat sangat besar terutama di segmen ritel. Inilah yang menjadi fokus kami," kata Osami Iwaba, Director of Sales & Marketing Division PT MMKSI di Surabaya, Kamis (24/8/2017).
Dia menambahkan, sebagai pemain baru di pasar LMPV Mitsubishi harus jeli dalam memilah pasar. Dengan kata lain, perlu ada fokus pasar di tahap awal ini yang dijadikan sebagai fokus penjualan.
"Sebagai penantang kami sadar soal peluang pasar LMPV yang cukup besar, dan kami terus mempelajari potensi pasar di sektor lain," ujarnya.
Secara total, pemesanan Xpander per 20 Agustus lalu tercatat sebanyak 7.489 unit. Angka ini terbilang cukup tinggi untuk ukuran produk yang baru mengaspal dalam hitungan hari.
Besarnya antusiasme masyarakat terhadap Xpander berdampak pada lamanya proses pengiriman barang.
Apalagi, untuk tahap awal perusahaan hanya akan memproduksi sebanyak 3.000 unit hingga 4.000 unit per bulan.
