Bisnis.com, SEOUL—Skandal yang melanda Volkswagen AG terkait kecurangan tes emisi kendaraan disel di Amerika Serikat, membuat pihak berwenang di Korea Selatan akan menyelidiki produk pabrikan Jerman tersebut yang mengaspal di Negeri Ginseng.
Dikutip Reuters, Selasa (22/9/2015), Wakil Direktur Kementerian Lingkungan Korea Selatan Taman Pan-kyu mengatakan, pihaknya akan memeriksa mobil yang diproduksi pada tahun 2014 dan 2015.
Pemeriksaan akan dilakukan terhadap Volkswagen ataupun Audi yang berbahan bakar disel seperti VW Jetta, VW Golf dan Audi A3 karena kedua merek itu berada dalam satu induk usaha.
"Jika pemerintah Korea Selatan menemukan masalah di mobil disel VW, penyelidikan dapat diperluas untuk semua mobil disel asal Jerman," katanya.
Karena kasus itu, penjualan mobil asal Jerman di Korea Selatan diperkirakan sedikit tertahan setelah melonjak sejak 2011 karena kesepakatan perdagangan bebas.
Padahal, merujuk data bea cukai Korea Selatan, impor kendaraan dari Jerman naik 18,2% menjadi senilai US$4,5 miliar pada delapan bulan pertama tahun ini.
Pada periode yang sama, Volkswagen dan Audi menyumbang 28,2% dari semua mobil asing yang dijual di Negeri Ginseng.
Analis Korea Investment and Securities Suh Sung-moon mengatakan, karena kasus ini merek lokal seperti Hyundai dan Kia Motors akan diuntungkan.
"Konsumen Korea Selatan sangat sensitif terhadap berita, dan berita emisi ini akan berdampak pada pasar impor," katanya.