Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasar Truk Pada Januari Tergerus

Kinerja penjualan segmen pada Januari 2015 hanya sekitar 7.928 unit, turun hingga 35,4% dibandingkan penjualan periode sama tahun lalu yang mencapai 10.436 unit, hal ini seiring belum membaiknya kondisi perekonomian nasional yang masih melambat.
Kinerja penjualan segmen pada Januari 2015 hanya sekitar 7.928 unit, turun hingga 35,4% dibandingkan penjualan periode sama tahun lalu./JIBI
Kinerja penjualan segmen pada Januari 2015 hanya sekitar 7.928 unit, turun hingga 35,4% dibandingkan penjualan periode sama tahun lalu./JIBI

Bisnis.com, JAKARTA- Kinerja penjualan segmen pada Januari 2015 hanya sekitar 7.928 unit, turun hingga 35,4% dibandingkan penjualan periode sama tahun lalu yang mencapai 10.436 unit, hal ini seiring belum membaiknya kondisi perekonomian nasional yang masih melambat.

Berdasarkan data teranyar Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan truk terbanyak masih ditempati segmen truk ringan sebanyak 6.751 unit, turun 21,3%  dari tahun lalu yang tercatat sekitar 8.586 unit. Penurunan juga terjadi pada dua segmen lainnya, yakni truk medium dan truk berat.

Dari segmen truk medium, penjualan seluruh merek hanya mencapai 674 unit,  turun hingga 35,1% dari capaian periode sama tahun lalu sekitar 1.040 unit. Sedangkan penurunan tingkat penjualan segmen truk berat masih lebiha tinggi sekitar 37,9%, dengan capaian penjualan 503 unit, lebih rendah dari tahun lalu yang sebanyak 810 unit.

Pasar truk tersebut masih didominasi tiga merek besar, Mitsubishi menjual sebanyak 3.929 unit, setara 49,5% total penjualan. Sedangkan berturut-turut di bawahnya Hino yang menguasai 22,2% dengan torehan penjualan 1.764 unit, dan Isuzu melego sekitar 1.577 unit atau meraup 19,8%.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper