Bisnis.com, SEMARANG --Entah terkait dengan momentum Jokowi menjadi Presiden RI atau tidak, yang pasti BMW akan menjadikan Kota Solo sebagai salah satu pasar terbaru.
PT Astra International Tbk Authorized BMW Jawa Tengah dan DIY bakal membuka sub diler baru di Solo pada 2015 seiring tingginya permintaan dari konsumen di wilayah ini.
Branch Manager BMW Jateng-DIY Heru Purwanto mengatakan alasan pembukaan sub diler baru karena penjualan mobil BMW di Solo menyumbang 40% dari total keseluruhan market wilayah Jateng-DIY. Sub diler baru itu menyatu dengan Astra Group yang berada di Jl Slamet Riyadi.
“Growth penjualan di Solo dalam tiga bulan terakhir cukup tinggi. Ini kesempatan baik untuk membuka sub diler baru di sana tahun depan,” papar Heru kepada Bisnis, Kamis (11/9/2014).
Menurutnya, karakteristik konsumen Solo untuk membeli mobil dengan harga di atas Rp1 miliar cukup banyak. Heru mengakui tahun ini sejumlah pengusaha ternama asal Solo membeli mobil BMW seri 3 dan seri 4 secara tunai.
Dia optimis target penjualan tahun ini naik 25% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Hingga semester I/2014, penjualan mobil asal Jerman wilayah Jateng-DIY tercatat 40 unit dari keseluruhan target penjualan sebanyak 69 unit.
Menurut Heru, target penjualan selalu tercapai pada akhir tahun seiring animo permintaan di beberapa negara maju di dunia.
“Market share kita mencapai 60%. Kita memang menyasar konsumen menengah hingga atas,” kata dia.
Heru mengatakan tipe yang paling banyak diminati konsumen yakni seri 3, seri X5 dan seri X3. Sementara, seri lain tetap diminati dengan porsi yang lebih sedikit.
Pada tahun ini, BMW mengeluarkan produk terbaru dengan tenaga hybrid elektrik seri i3 dan i8 dengan mesin berkapasitas 1500 cc.
Kendati cc kecil, kata Heru, mobil ini menyamai dengan super car yang memiliki kecepatan maksimal 300 km/jam dari total top speed 330 km/jam.
“Mobil ini di-launching pada bulan ini di acara Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014. Mobil itu ada dipasaran Indonesia pada 2015,” paparnya.
Sementara itu, PT Astra Internasional Tbk-Isuzu Semarang menyakini kehadiran mobil di segmen high sport utility vehicle (high SUV) yakni MU-X direspon pasar secara baik.
Hingga saat ini, 10 unit mobil dengan pasar premium ini laku terjual dengan pre order jauh hari sebelumnya.
Supervisor Isuzu Semarang Eko Wijiyono mengatakan setiap produk baru Isuzu memiliki market khusus atau pembeli yang fanatik terhadap mobil dengan mengandalkan mesin diesel.
Oleh karena itu, pihaknya tidak mengkhawatirkan produk serupa dari merek pesaing yang lebih dulu beredar di pasaran.
“Ini membuktikan customer kami tidak peduli dengan bentuknya seperti apa, mereka hanya mengetahui spesifikasi mesin dan harga,” kata dia.