Bisnis.com, JAKARTA—PT Astra Honda Motor (AHM) selaku penguasa terbesar pasar sepeda motor domestik memproyeksikan penjualan bulan ini bakal tumbuh 5% - 10% terhadap Mei. Ini tak hanya berlaku untuk penjualan perseroan tapi pasar secara nasional.
Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat sales motor tumbuh 2% dari April ke Mei. Persentase ini setara 743.030 unit motor laku pada Mei, sebelumnya 729.279 unit pada April.
Deputy General Manager Sales Division PT Astra Honda Motor (AHM) Thomas Wijaya mengatakan penjualan bulan ini bakal lebih baik secara kuantitas dibandingkan dengan Mei. “Karena hari kerja lebih panjang dan ada momentum memasuki lebaran,” ujarnya kepada Bisnis, Rabu (11/6/2014).
Jika proyeksi AHM atas pertumbuhan penjualan mencapai 10% terwujud maka sedikitnya ada 497.960 motor Honda laku di dalam negeri. Tapi setelah lebaran penjualan berpotensi susut 10% - 15%.
“Tapi nanti setelah lebaran [penjualan bisa susut] karena hari kerja lebih pendek dan ada kendala transportasi. Sejak H-7 sampai H+7 biasanya tidak bisa kirim motor ke pasar,” papar Thomas.
AHM selaku ATPM Honda sedikitnya menguasai 62,2% pasar kuda besi di Indonesia. Merek asal Jepang ini terjual 452.698 unit khusus pada Mei tahun ini. Jumlah itu meningkat 1,56% terhadap perolehan April 445.741 unit.
Produsen kendaraan bermotor roda dua membukukan penjualan 3,46 juta unit selama 5 bulan pertama. Jumlah ini berasal dari Honda 2,15 juta unit, Kawasaki 63.524 unit, Suzuki 139.090 unit, TVS 7.723 unit, dan Yamaha 1,1 juta unit.
