Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Berbekal Yaris Teranyar, TAM Patok Kuasai 30% Segmen Hatchback

PT Toyota Astra Motor (TAM) mematok penguasaan pasar hatchback di atas 30% berbekal All-New Yaris 1,5L. Persentase ini setara dengan penjualan antara 27.000 - 28.000 unit sepanjang tahun ini.

Bisnis.com, JAKARTA—PT Toyota Astra Motor (TAM) mematok penguasaan pasar hatchback di atas 30% berbekal All-New Yaris 1,5L. Persentase ini setara dengan penjualan antara 27.000 - 28.000 unit sepanjang tahun ini.

Presiden Direktur TAM Johnny Darmawan mengatakan pihaknya akan menggenjot penjualan varian Yaris teranyar demi mengejar ketertinggalan di segmen sedan buntung (hatchback). Pasalnya, penjualan mobil ini berhenti di pertengahan 2013.

"Dulu, Yaris sangat atraktif di segmen hatchback dengan pangsa pasar sekitar 37,2% dan penjualan bulanan rerata 2.500 unit. Harapan kami sekarang minimal terjual 2.000 unit per bulan," tuturnya di sela peluncuran All-New Yaris 1,5L, di Jakarta, Senin (17/3/2014).

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat sejak Agustus 2013 pengiriman Yaris dari pabrikan ke diler (wholesales) berhenti. Otomatis total sales sepanjang tahun lalu hanya 13.726 unit, jauh tertinggal dari Honda Jazz di kisaran 27.803 unit.

Pasokan Yaris dari Thailand berhenti sejak Mei 2013. Tetapi, penjualan di dalam negeri terus berlangsung hingga Juli karena TAM menghabiskan stok yang tersedia. Sebetulnya, hingga penghujung 2013 wholesales Yaris ada tapi jumlahnya cuma belasan unit.

"Tahun lalu itu ada miss [di Thailand]. Jadi, pada Mei atau April sudah tidak ada pengiriman Yaris. Padahal pangsa pasarnya sempat menyentuh 35% segmen hatchback. Sekarang, Yaris sudah diproduksi di Indoensia," ujar Johnny.

Sepanjang tahun lalu, pasar hatchbak hanya mencapai 64.190 unit dan Toyota Yaris hanya berkontribusi 21,4% atau 13.726 unit. TAM memproyeksikan market tahun ini tumbuh menjadi 70.000-an unit yang sedikitnya 30% dikuasai Yaris.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler