Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Honda Bakal Keluarkan 4 Motor Bebek & 1 Matic Tahun Ini

PT Astra Honda Motor (AHM) berencana menelurkan lima model baru pada 2014.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT Astra Honda Motor (AHM) berencana menelurkan lima model baru pada 2014.

Pembaruan dilakukan untuk segmen underbone (sepeda motor bebek) plus satu varian matik yang belum injeksi menjadi injeksi.

Deputy GM Sales Division AHM Thomas Wijaya mengatakan belum dapat memastikan selisih harga antara model baru dan terdahulunya.

Untuk jenis matik, agen tunggal pemegang merek (ATPM) motor Honda ini juga berencana melakukan facelift beberapa varian yang ada.

“Kami juga menambah kapasitas produksi skuter matik mulai Mei atau Juni sebanyak 500.000 unit dulu melalui pengoperasian pabrik ke-4 di Karawang,” tuturnya kepada Bisnis, Selasa (7/1/2014).

Pembaruan dan penyegaran produk dilakukan AHM demi mempertahankan pangsa pasar sekaligus mendorong peningkatan penjualan. Sepeda motor matik dipastikan tetap menjadi andalan hingga akhir tahun.

Ada tiga tipe motor yang banyak beredar di Tanah Air, yaitu underbone, matik, dan sport. Tapi potensi pertumbuhan hanya memungkinkan dialami sport dan skuter matik, motor bebek cenderung suram.

“Tapi matik masih tetap menjadi primadona. Kontribusinya bisa tumbuh hingga 75% di AHM terutama setelah pabrik ke-4 jadi,” ucap Thomas.

AHM memfokuskan pengoperasian pabrik ke-4 untuk memproduksi motor matik. Kepastian operasionalnya ke depan tetap seperti ini atau bakal dipakai untuk membuat tipe lain bakal diputuskan selepas semester I/2014.

Total kapasitas produksi pabrik baru yang berlokasi di Karawang, Jawa Barat, itu sebanyak 1,1 juta unit per tahun. Pada 2014, volumenya belum full karena fasilitas senilai Rp3,13 triliun ini baru beroperasi di pertengahan tahun.

Jika pertumbuhan market motor sport ke depan menjanjikan, imbuh Thomas, tak tertutup kemungkinan pabrik tersebut akan dipakai untuk membuat tipe ini juga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper