Bisnis.com, JAKARTA--Di antara keduanya yang mencetak pertumbuhan tertinggi adalah Alphard 82,7% (dari Agustus ke September). Sedangkan Nav1 hanya naik sekitar 31,2% untuk periode yang sama.
Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Rahmat Samulo menyampaikan tak ada masalah terkait permintaan Alphard dan Nav1. Tapi pertumbuhan wholesales tak signifikan terkendala kapasitas suplai dari pabrikan di Jepang.
“Keterbatasan pasokan dari Jepang karena ada pengaturan produksi dan alokasi ke negara-negara di luar Jepang. Khususnya ini terjadi pada Alphard yang diimpor langsung dari sana,” ujarnya kepada Bisnis, Rabu (23/10/2013).
TAM mengaku terus berupaya agar bisa meningkatkan volume pasokan upper MPV dari Jepang. Saat ini, rerata suplai yang masuk sekitar 100 unit per bulan sedangkan permintaan sedikitnya 200 unit.
“Kalau permintaannya sendiri sih cukup besar untuk kedua model ini [Nav1 dan Alphard]. Untuk itu sejauh ini kami berjuang agar bisa dapat suplai lebih banyak,” tutur Rahmat.
Selama 9 bulan pertama tahun ini total penjualan dari pabrik ke diler untuk Alphard mencapai 754 unit sedangkan Nav1 2.756 unit.
