Bisnis.com, JAKARTA – Mobil listrik yang beredar di Indonesia belum satupun mencapai TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) seratus persen. Paling tinggi, untuk Wuling Air ev sekitar 40,04 persen dan Hyundai Ioniq 5 sebesar 40 persen.
Baik Hyundai maupun Wuling telah berinvestasi besar di Indonesia untuk membesut mobil listrik berbasis baterai (Battery Electric Vehicle/BEV). Keduanya merupakan sasaran kebijakan subsidi kendaraan listrik.