Bisnis.com, JAKARTA - Hyundai Xcient Fuel Cell siap menyerbu pasar China dan Amerika, setelah berhasil masuk ke Eropa. Jarak tempuh hingga 400 km dan keandalan yang tak kalah dengan truk diesel, menjadi kunci sukses truk beban berat hidrogen ini. Seperti apa spesifikasi kendaraan ini?
Hyundai didukung oleh sistem sel bahan bakar hidrogen 190 kW dengan tumpukan sel bahan bakar ganda 95 kW. Tujuh tangki hidrogen besar menawarkan kapasitas penyimpanan gabungan sekitar 32,09 kg hidrogen.
Jarak tempuh per charge untuk Xcient Fuel Cell sekitar 400km, yang dikembangkan dengan keseimbangan optimal antara persyaratan spesifik dari calon pelanggan armada komersial dan infrastruktur pengisian daya di Swiss. Waktu pengisian bahan bakar untuk setiap truk membutuhkan waktu sekitar 8 ~ 20 menit.
Hyundai akan memperkenalkan perubahan model penuh untuk Xcient Fuel Cell yang akan duduk di platform truk sel bahan bakar hidrogen khusus dalam beberapa tahun mendatang.
Model baru ini akan menampilkan e-axle dan dua sistem sel bahan bakar 200 kW yang sedang dikembangkan. Jajaran model baru akan mencakup truk kargo 4x2 dan 6x2 serta traktor 4x2 yang dapat mencakup sebagian besar pasar truk tugas berat utama di Eropa.
Traktor seberat 44 ton GCW akan memiliki jangkauan hingga 1.000 kilometer dengan sekali pengisian. Model-model ini akan membantu upaya mengganti truk bertenaga diesel yang mengeluarkan polutan.
Spesifikasi Hyundai Xcient Fuel Cell
Baca Juga
Model : Sel Bahan Bakar XCIENT
Jenis Kendaraan: Cargo (Chassis Cab)
Tipe Kabin: Day Cab
Sistem Penggerak: LHD / 4X2
Dimensi [mm]
Jarak sumbu roda: 5.130
Keseluruhan (Chassis Cab)
Panjang: 9.745
Lebar: 2.515 (2.550 dengan pelindung samping), lebar maksimal 2.600
Tinggi: 3.730
Berat [kg]
Berat Kombinasi Kotor Maks: 36.000 sebagai kargo tarik
Berat Kendaraan Kotor Maks: 19.000 sebagai truk kaku
Depan / Belakang: 8.000 / 11.500
Bobot Kosong Kendaraan (Chassis Cab): 9.795
Performa Terhitung
Drive Range: Jarak akurat dikonfirmasi nanti
Kecepatan Maksimal: 85km / jam
Powertrain
Sel Bahan Bakar : 190 kW (95 kW x 2 EA)
Baterai : 661 V / 73.2 kWh - oleh Akasol
Motor / Inverter : 350 kW / 3.400 Nm - oleh Siemens
Transmisi : ATM 4500R-oleh Allison, 6 fwd. kecepatan, 1 kecepatan mundur
Rasio Poros Belakang : 4.875
Tangki Hidrogen
Mengisi Tekanan : 350 bar
Kapasitas : 32,09 kg H2 (jumlah hidrogen yang tersedia pada SOF 100%)
Rem
Servis Rem : Cakram
Retarder Rem : Bantu (4-Kecepatan)
Suspensi
Jenis Depan / Belakang : 2 kantong udara / 4 kantong udara
Ban Depan / Belakang : 315 / 70R22.5 / 315 / 70R22.5
Keamanan
Bantuan Penghindaran Tabrakan (FCA) Depan : Standar
Smart Cruise Control (SCC) : Standar
Sistem Pengereman Elektronik (EBS) + Vehicle Dynamic Control (VDC) : Standar (ABS termasuk dalam VDC)
Lane Departure Warning (LDW) : Standar
Kantong Udara : Opsi
Hyundai Motor telah mengirimkan tujuh unit pertama dari 50 unit Xciet Fuel Cell yang dijanjikan kepada pembelinya di Swiss. Setelah Eropa, Hyundai Xcient telah bersiap menyerbu pasar China dan Amerika.
"Pengiriman Xciet Fuel Cell memulai babak baru tidak hanya untuk dorongan hidrogen Hyundai, tetapi juga penggunaan hidrogen oleh komunitas global sebagai sumber energi bersih," kata In Cheol Lee, Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala Divisi Kendaraan Komersial di Hyundai Motor, Rabu (7/10/2020).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
