Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Esemka Bisa Jadi Anggota Gaikindo Asal Diakui Kemenperin

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menegaskan terbuka kepada semua merek yang ingin bergabung dalam asosiasi otomotif tersebut termasuk Esemka.
Logo Esemka/Bisnis-Thomas Mola
Logo Esemka/Bisnis-Thomas Mola

Bisnis.com, JAKARTA – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menegaskan terbuka kepada semua merek yang ingin bergabung dalam asosiasi otomotif tersebut termasuk Esemka. Syaratnya ialah merek otomotif tersebut telah mendapatkan pengakuan dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Ketua I Gaikindo Jongkie D. Sugiarto mengatakan, Gaikindo mengundang semua merek untuk terlibat dalam asosiasi sehingga dapat memperjuangkan kepentingan bersama melalui Gaikindo sebagai mitra pemerintah.

"Sepanjang merek tersebut sudah mendapat pengakuan dari Kementerian Perindustrian, berarti dia sudah resmi menjadi agen pemegang merek [APM] di Indonesia. Ada surat pengakuan itu, kami terima," ujarnya di Jakarta, baru-baru ini.

Jongkie menuturkan, Esemka dipersilahkan jika ingin bergabung ke Gaikindo. Melalui wadah asosiasi, katanya, APM bisa memberikan masukkan kepada pemerintah agar dalam menentukan kebijakan di industri otomotif bisa sejalan dengan tren industri.

"Nanti kalau kita enggak beri masukan, pemerintah buat aturan lalu enggak jalan, buat apa," katanya.

Nama Esemka kembali mencuat setelah menyatakan akan merilis dua model pikap dalam waktu dekat. Pihak Esemka menolak disebut mobil nasional, dan merasa lebih tetap disebut sebagai mobil produksi dalam negeri.

Merek Esemka bakal diproduksi oleh PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) yang berbasis di Boyolali, Jawa Tengah. Esemka berencana meluncurkan pikap Bima 1.2 dan Bima 1.3 yang tercatat telah lulus uji tipe di Kementerian Perhubungan belum lama ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Thomas Mola
Editor : Galih Kurniawan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper