Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Banyak Jual Mobil Listrik, Kredit Pajak General Motor Dipangkas

General Motor telah memproduksi 200.000 unit mobil listrik atau telah mencapai ambang batas maksimal kredif pajak.
Chevrolet Bolt. /Reuters
Chevrolet Bolt. /Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - General Motors Co telah mencatatkan penjualan 200.000 mobil listrik di Amerika Serikat. Angka tersebut merupakan kumulatif sejak 2010 tersebut  memicu penghapusan kredit pajak US$7.500 dalam 15 bulan ke depan.

Seperti dikutip dari Reuters, pembuat mobil terbesar AS itu telah mencapai angka ambang batas penjualan untuk mendapatkan potongan pajak (tax credit) pada kuartal keempat 2018, yang berarti kredit akan jatuh ke US$3.750 pada April 2019.

Kemudian, kredit pajak tersebut akan turun menjadi US$1.875 pada Oktober selama 6 bulan dan sepenuhnya hilang pada April 2020.

Kredit pajak ditujukan untuk membiayai biaya kendaraan listrik sebagai insentif lantaran mahal produk yang lebih mahal daripada kendaraan mesin pembakaran internal berukuran serupa.

Pada 2009, Kongres menetapkan ambang batas penghapusan kredit pajak adalah 200.000 unit kendaraan per produsen.

GM yang sebelumnya mengatakan pihaknya telah memperkirakan akan mencapai angka penjualan 200.000 sebelum akhir 2018, menolak berkomentar.

GM dan Tesla Inc (TSLA.O), yang mencapai angka produksi 200.000 unit pada Juli 2018, telah melobi Kongres untuk mengangkat angka ambang batas atau memperpanjang kredit pajak yang ada.

Kredit pajak kendaraan listrik (EV) Tesla yang turun menjadi US$3.750 pada Selasa (1/1/2018) telah memotong harga EV-nya sebesar US$2.000 untuk mengimbangi kredit pajak AS yang lebih rendah.

Pada Maret 2018, Ketua Eksekutif GM Mary Barra meminta Kongres untuk memperluas kredit pajak konsumen untuk kendaraan listrik karena perusahaan meningkatkan produksi Bolt EV sebagai respons terhadap permintaan konsumen. Dia mengulangi permintaan itu bulan lalu saat berkunjung ke Capitol Hill.

GM mengatakan pada November bahwa mereka menggandakan sumber daya yang dialokasikan untuk mengembangkan kendaraan listrik dan self-driving sebagai bagian dari restrukturisasi signifikan yang mencakup penghentian produksi di lima pabrik di Amerika Utara.

GM juga mengumumkan akan menghentikan produksi hibrida plug-in Chevrolet Volt pada bulan Maret.

Pada November 2018, berdasarkan laporan kongres terdapat 57.066 wajib pajak mengklaim US$375 juta dalam kredit pajak EV pada 2016. Kongres memperkirakan biaya kredit pajak EV akan mencapai US$7,5 miliar antara tahun fiskal 2018 dan 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper