Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Truk Bioetanol Scania Pertama Mulai Menjejak Jalan

Truk pertama yang dilengkapi dengan mesin bioetanol 13 liter baru Scania mulai digunakan untuk mengirimkan etanol.
Truk Scania berbahan bakar bioethanol. /Volskwagen
Truk Scania berbahan bakar bioethanol. /Volskwagen

Bisnis.com, WOLFBURG - Truk pertama yang dilengkapi dengan mesin bioetanol 13 liter baru Scania mulai digunakan untuk mengirimkan etanol.

Truk itu milik Lantmännen Agroetanol, yang mengoperasikan biorefinery terbesar di Wilayah Nordik.

Truk 410 hp dioperasikan oleh perusahaan pengangkutan Josef Lindberg i Sandarne untuk pengiriman dari Lantmännen di Gävle ke pelanggan di pertengahan Swedia.

Mesin 410 hp terasa kuat. “Saya hanya melakukan beberapa perjalanan dengan truk dan tampaknya berfungsi seperti yang diharapkan,” kata pengemudi Mikael Söderqvist.

“Satu-satunya perbedaan yang mencolok adalah Anda tidak mendapatkan bau solar yang khas. Mesin 410 hp terasa kuat tetapi saya manja, setelah mengendarai Scania V8, dan yang ini lebih lemah. Namun, saya juga sangat antusias dengan generasi Scania yang baru.”

ED95 mengurangi emisi karbon hingga 90%.

Dengan menggunakan bahan bakar kelas berat kendaraan ED95 (bioetanol dicampur dengan penyulingan pengapian), emisi karbon berkurang hingga 90%. Ada juga emisi nitrogen oksida dan partikel yang secara signifikan lebih rendah.

Mesin bioetanol baru ini menghasilkan 2.150 Nm, setara dengan diesel saudara kandungnya, dan konsumsi bahan bakar juga setara dengan mesin diesel konvensional. Mesin baru menggunakan pengapian kompresi mirip dengan mesin diesel konvensional, yang membatasi kebutuhan untuk modifikasi perangkat keras.

Perubahan paling signifikan yang dibuat mesin berhubungan dengan sistem injeksi bahan bakar dan silinder yang telah dimodifikasi untuk meningkatkan kompresi. Menggunakan aftertreatment SCR yang sama dengan Scania berlaku untuk hampir semua mesin Euro 6-nya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Fatkhul Maskur
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper