Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PASAR MOBIL NOVEMBER: Isuzu Naik Signifikan

Tren positif menyelimuti Isuzu pada paruh kedua tahun ini. Hingga November, pertumbuhan penjualan pabrik ke diler atau wholesales masih terjaga.
Model berfoto dengan mobil Isuzu MU-X pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 di Tangerang Banten, Jumat (11/8)./JIBI-Dwi Prasetya
Model berfoto dengan mobil Isuzu MU-X pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 di Tangerang Banten, Jumat (11/8)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA – Tren positif menyelimuti Isuzu pada paruh kedua tahun ini. Hingga November, pertumbuhan penjualan pabrik ke diler atau wholesales masih terjaga.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan Isuzu menunjukkan peningkatan sejak awal semester kedua. Pada Juli 2017, pasokan ke diler Isuzu melejit 132% dibandingkan dengan tahun lalu.

Pada bulan lalu pasokan ke diler Isuzu naik 16,12% dibandingkan dengan November tahun lalu, atau menjadi 1.873 unit. Pertumbuhan ini jauh di atas pasar domestik, yang malah terpeleset 4,63%, menjadi 96.991 unit.

Adapun sepanjang Januari-November 2017 Isuzu membukukan pertumbuhan sebanyak 21,76% dibandingkan dengan capaian periode yang sama tahun lalu, atau menjadi 17.792 unit.

Penjualan Isuzu ditopang oleh kendaraan niaga truk ringan. Model ini berkontribusi sebanyak 59,45% terhadap capaian 2017 atau 10.577 unit. Kemudian diikuti oleh truk medium 2.599 unit.

Sementara itu, untuk kendaraan penumpang tidak begitu banyak memberikan kontribusi bagi merek yang dijual di bawah grup Astra ini. Varian Isuzu Panther menyumbang 1.132 unit atau 6,32% terhadap capaian perusahaan. Lalu diikuti oleh MU-X sebanyak 690 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khadafi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper