Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Mobil Februari 2014: Suzuki Anjlok

Penjualan Suzuki dari pabrikan ke diler (wholesales) bulan lalu menyusut 11,49% menjadi 13.000 unit dari 14.687 unit selama Januari. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) selaku agen tunggal pemegang merek (ATPM) Suzuki mengaku penurunan ini terpengaruh kapasitas produksi.
Ertiga belum tentu mendongkrak penjualan Suzuki bulan ini. /Bisnis.com
Ertiga belum tentu mendongkrak penjualan Suzuki bulan ini. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA—Penjualan Suzuki dari pabrikan ke diler (wholesales) bulan lalu menyusut 11,49% menjadi 13.000 unit dari 14.687 unit selama Januari. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) selaku agen tunggal pemegang merek (ATPM) Suzuki mengaku penurunan ini karena faktor kapasitas produksi.

Direktur Pemasaran 4-Wheel PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Davy Tuilan mengatakan penyusutan wholesales disebabkan hari kerja yang lebih pendek.

"Penjualan Februari turun karena hari kerja untuk memproduksi kendaraan lebih pendek. Kapasitas produksi bulanan bisa 14.000 unit tergantung lembur dan hari kerja," tuturnya kepada Bisnis.com, Selasa (4/3/2014).

Jika dilihat dari realisasi penjualan dari diler ke konsumen (retailsales), Suzuki tetap berada di urutan ketiga setelah Toyota dan Daihatsu. Tetapi jumlah retailsales Februari masih lebih kecil dibandingkan Januari.

Pada Februari, retailsales Suzuki hanya 12.800 unit anjlok 9,97% dari 14.217 unit pada Januari 2014. Sejauh ini kontribusi penjualan Suzuki terbesar dari pikap 5.900 unit per bulan. Ada pula low multi purpose vehicle (LMPV) Ertiga berkontribusi sekitar 35% terhadap penjualan.

SIS meluncurkan varian baru pikap serta LMPV Ertiga belum lama ini. Tapi, pikap Mega Carry teranyar tak ditujukan untuk mendongkrak penjualan, sebatas melengkapi line up yang ada. Sedangkan distribusi Ertiga Sporty baru dimulai pertengahan Maret.

"Ertiga belum tentu mendongkrak penjualan Suzuki bulan ini. Belum tentu kami balik ke posisi nomor tiga. Semua tergantung kapasitas produksi kami serta penjualannya Mitsubishi," ucap Davy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper