Bisnis.com, JAKARTA - Pameran otomotif berskala internasional GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 resmi berakhir pada 12 Agustus, setelah untuk pertama kali dalam sejarah penyelenggaraannya dengan brand GIIAS pada 2016, dibuka oleh presiden pada 2 Agustus lalu.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) selaku pemilik pameran bangga dan bahagia atas sejumlah pencapaian positif yang ditorehkan selama penyelenggaraan GIIAS 2018 di ICE BSD City Tangerang Selatan Banten.
Yang pertama, jumlah kendaraan baru dan kendaraan konsep semakin banyak. Di GIIAS 2018, sebanyak 47 kendaraan baru dan kendaraan konsep telah diluncurkan, 2 diantaranya world premiere passenger car dan concept car.
Selain itu, ada 9 motor baru dan konsep yang diluncurkan oleh 11 merek sepeda motor. Bagi Gaikindo, fakta ini sangat menggembirakan dan sejalan dengan tema GIIAS 2018 yakni Beyond Mobility.
Kedua, terjadi pemerataan pengunjung selama 11 hari penyelenggaraan. Tidak lagi bertumpuk di akhir pekan (weekends) yaitu pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, pengunjung menumpuk di weekend days. Sehingga menyebabkan kekurangnyamanan para pengunjung. 
Apa yang dilakukan panitia penyelenggara sehingga berhasil menyamaratan kunjungan pengunjung tersebut? Pihak penyelenggara memberlakukan tiket weekends lebih tinggi dari tiket weekdays. Pembeli tiket weekdays pun diberikan sejumlah benefit yakni promo potongan harga tiket, parkir gratis, promo buy 3 tickets get 1 free entry, hingga promo potongan harga di booth merchandise.
“Target pemerataan pengunjung pada weekdays dan weekends tercapai, dimana terjadi penurunan angka pengunjung pada weekends, namun pada weekdays tercatat kenaikan pengunjung sebanyak 15-20%, tersebar di sepanjang penyelenggaraan GIIAS 2018. Capaian ini sangat membahagiakan," kata Ketua Umum GAIKINDO Yohannes Nangoi dalam pernyataan persnya, Senin (13/8/2018).
Di GIIAS tahun ini, juga diberlakukan kebijakaan free enrty untuk anak-anak hingga usia 7 tahun atau dengan tinggi badan hingga 120 cm.
Sebelumnya, anak berusia 2 tahun ke atas diharuskan memiliki tiket masuk. Sedangkan lansia berusia di atas 65 tahun, dibebaskan dari tiket masuk.
Ketiga, Nangoi menyinggung mengapa sejak tahun lalu GIIAS tidak mempublikasikan jumlah pengunjung dan total transaksi yang dibukukan selama penyelenggaraan pameran.
Baca Juga
"Karena GIIAS bertujuan sebagai ajang yang memberikan informasi tentang perkembangan terkini dari industri otomotif Indonesia kepada masyarakat. Baik itu produk atau teknologi baru. Kami ingin publikasi GIIAS, juga menuju arah yang sama. Jadi sejak GIIAS tahun lalu, angka pengunjung maupun transaksi, bukan merupakan tolak ukur keberhasilan pameran. Kenyamanan pengunjung menjadi kepedulian utama kami," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
