Bisnis.com, TANGERANG—PT Honda Prospect Motor di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show 2018 memajang Honda NEUV (New Electric Urban Vehicle). Kendaraan listrik tersebut dilengkapi dengan teknologi kecerdasan buatan alias artificial intelligence.
Kendaraan listrik tersebut merupakan inovasi Honda untuk mobil masa depan berbasis listrik agar masyarakat dapat menikmati kebebasan dalam mobilitasnya dan tidak mencemari lingkungan.
“Untuk mewujudkan masyarakat yang dapat menikmati kebebasan mobilitas dan lingkungan tanpa karbon, Honda berinovasi merancang mobil masa depan berbasis listrik yang dilengkapi dengan teknologi artificial intelligence,” demikian pernyataan Honda, Sabtu (4/8/2018).
Honda NEUV mengusung konsep mobil commuter dengan fitur Honda automated network assistant dan autonomous driving, sehingga mobil dapat beroperasi dengan sendirinya untuk ride-sharing atas izin pemilik saat tidak digunakan.
Mobil ini juga dibekali kemampuan untuk mengisi daya listriknya sendiri secara otomatis ketika daya baterai melemah atau low-battery.
Kemudian, Honda NEUV juga mengusung teknologi emotion engine dengan teknologi artificial intelligence dan fungsi otonom yang dapat menilai emosi dan tingkat stres pengemudinya melalui mimik wajah dan intonasi suara, untuk kemudian melakukan berbagai penyesuaian sistem yang mendukung keamanan berkendara.
Baca Juga
Mobil ini juga dapat memelajari gaya hidup pengemudi dan preferensi mengemudi untuk memberikan opsi yang sesuai demi mencapai komunikasi antara pengendara dan mobilnya.
Honda NEUV dikembangkan atas kerjasama tiga pihak, yakni Honda R&D yang menyalurkan partisi untuk kecerdasan buatan, Honda Silicon Valley Lab yang menyalurkan partisi untuk digital payment, dan Honda R&D America yang bertanggung jawab untuk desain dan perakitan mobil.
Secara keseluruhan, Honda NEUV memiliki wheelbase 1.930 mm, panjang 2.907 mm, lebar 1.622 mm dan tinggi 1.586 mm. Honda NEUV melakukan penampilan perdana pada ajang Consumer Electric Show (CES) di Las Vegas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
