Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Uni Eropa Siap Merespons Ancaman Tarif Impor Mobil Trump

Uni Eropa akan merespons apabila Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberlakukan tarif impor untuk kendaraan impor buatan Eropa yang masuk ke Paman Sam.
Daimler Mercedes Benz/Reuters
Daimler Mercedes Benz/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Uni Eropa akan merespons apabila Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberlakukan tarif impor untuk kendaraan impor buatan Eropa yang masuk ke Amerika Serikat.

“Kami tidak ingin bertengkar di depan umum melalui Twitter. Kita harus mengakhiri eskalasi,” kata Wakil Presiden Komisi Uni Eropa Jyrki Katainen mengutip Reuters, Senin (25/6/2018).

Trump menyatakan wacana untuk mengenakan tarif 20% pada seluruh kendaraan impor buatan Eropa. Orang nomor satu Amerika Serikat ini mengancam akan memberlakukan hal itu apabila Uni Eropa tidak menghapus bea impor dan hambatan lain untuk barang dari negaranya.

Dalam bursa perdagangan, saham otomotif Eropa jatuh setelah ancaman tarif Trump. Begitu juga dengan pabrikan Amerika Serikat.

Sekretaris Perdagangan AS Wilbur Ross mengatakan Trump bertemu dengan produsen mobil di Gedung Putih bulan lalu. Ancaman tarif dia kemukakan di situ dan juga dia mengkritik surplus perdangangan otomotif Jerman dengan Amerika Serikat.

AS saat ini mengenakan tarif 2,5% untuk mobil penumpang dan 25% untuk truk pikap yang didatangkan dari Benua Biru. Uni Eropa memberlakukan tarif 10% untuk mobil impor dari AS.

Produsen mobil Jerman Volkswagen AG, Daimler AG, dan BMW AG memiliki fasilitas produksi di AS dengan lebih dari 9.000 tenaga kerja. Pasar AS menyumbang sekitar 15% dari performa Mercedes-Benz dan BMW. Sementara itu negara ini berkontribusi 5% bagi VW dan 12% terhadap capaian Audi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khadafi
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper