Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Lebaran, Distribusi Sepeda Motor Dikebut

Para pelaku usaha kendaraan roda dua meningkatkan distribusi kendaraan roda duanya pada bulan lalu, membuat pasar kendaraan mengalami pertumbuhan 49,70% dibandingkan periode yang sama 2017.
Pemudik bersepeda motor melintas di jalur Pantura, Tegal, Jawa Tengah, Minggu (18/6)./Antara-Oky Lukmansyah
Pemudik bersepeda motor melintas di jalur Pantura, Tegal, Jawa Tengah, Minggu (18/6)./Antara-Oky Lukmansyah

Bisnis.com, JAKARTA—Para pelaku usaha kendaraan roda dua meningkatkan distribusi kendaraan roda duanya pada bulan lalu, membuat pasar kendaraan mengalami pertumbuhan 49,70% dibandingkan periode yang sama 2017.

Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial AISI, mengatakan, peningkatan pasar kendaraan beroda dua dapat terjadi pada bulan lalu karena para pelaku industri roda dua melakukan persiapan menjelang Lebaran atau ketika Puasa.

“[Persiapan menjelang lebaran] Pasti, karena semua pemain menyiapkan ke sana,” kata Sigit kepada Bisnis, Selasa (8/5/2018).

Dia menjelaskan, produktivitas biasanya menjelang lebaran atau puasa mengalami penurunan dibandingkan dengan bulan sebelumnya sementara permintaan akan mengalami peningkatan. Oleh karena itu, para pelaku usaha meningkatkan distribusinya pada bulan lalu.

Permintaan sepeda motor, lanjutnya akan mengalami peningkatan menjelang Lebaran lantaran masyarakat ingin membawa kendaraan roda dua barunya ke kampung halaman ketika mudik.

“Mereka mau show off di kampung halamannya ketika mudik,” katanya. Selain momen menjelang Lebaran, kondisi ekonomi yang lebih kondusif dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu juga membuat para pelaku usaha kendaraan roda dua percaya diri untuk meningkatkan distribusinya.

Menurutnya, para pelaku usaha kendaraan roda dua telah memperhitungkan jumlah kendaraan roda dua yang didistribusikan ke pasar dengan lama penyerapannya.

Dia menuturkan, kendaraan roda dua yang didistribusikan biasanya untuk diserap tidak lebih dari dua bulan. “Di sepeda motor, enggak sampai lebih dua bulan karena kalau sampai lebih dua bulan, bulan depannya akan dikoreksi,” katanya.

Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) mencatatkan distribusi sepeda motor pada April 2018 mencapai 580.921 unit atau lebih tinggi 192.876 unit dibandingkan dengan distribusi pada periode yang sama 2017, yakni 388.045 unit.

Sementara total distribusi pada empat bulan pertama tahun ini mencapai 2,04 juta unit, lebih tinggi 13,90% dibandingkan dengan distribusi pada Januari-April 2017, yakni 1,79 juta unit.

Dari total distribusi pada bulan lalu, Honda merupakan merek kendaraan roda dua yang paling banyak, yakni 458.499 unit atau berkontribusi sebanyak 78,93% terhadap jumlah distribusi pada April 2018.

Sementara merek kendaraan roda dua dengan distribusi terbanyak kedua adalah Yamaha, yakni 113.182 unit atau sekitar 19,48% dari total distribusi. Adapun di posisi ketiga, keempat, dan kelima ditempati oleh Suzuki, 6.954 unit (1.20%), Kawasaki 2.282 unit (0,39%), dan TVS 4 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yudi Supriyanto
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper