Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gunung Mas, Karoseri asal Madiun Unjuk Gigi di Giicomvec 2018

Karoseri Gunung Mas tampil di depan pintu utama Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (Giicomvec) 2018. Model bernama Zeppelin Gyga 3 FL Doubleglass dirakit di atas sasis Hino R 260.
Zeppelin, bodi buatan karoseri Gunung Mas tampil di depan pintu masuk Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (Giicomvec) 2018, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta. - Bisnis.com, Muhammad Khadafi
Zeppelin, bodi buatan karoseri Gunung Mas tampil di depan pintu masuk Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (Giicomvec) 2018, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta. - Bisnis.com, Muhammad Khadafi

Bisnis.com, JAKARTA - Karoseri Gunung Mas tampil di depan pintu utama Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (Giicomvec) 2018. Model bernama Zeppelin Gyga 3 FL Doubleglass dirakit di atas sasis Hino R 260.

Manager Produksi PT Gunung Mas Bersinar Inot Hermawan menjelaskan bus ini memiliki kapasitas penumpang 59 orang. Desain doubleglass menjadi satu andalan perusahaan. Mengincar pasar premium, karoseri asal Madiun, Jawa Timur ini menawarkan harga sekitar Rp750 juta untuk perakitan bodi saja.

"Itu di luar sasis dan mesin dari Hino. Pengerjaan 90 hari setelah sasis masuk," katanya kepada Bisnis, Jumat (2/3/2018).

Inot mengatakan Zeppelin menggunakan cat Sikkens di seluruh bodi kendaraan. Pada interior menggunakan lampu LED sesuai dengan tren saat ini.
Dia menambahkan selain Zeppelin, Gunung Mas juga memiliki model untuk dirakit di atas bus kecil dan sedang.

Gunung Mas, Karoseri asal Madiun Unjuk Gigi di Giicomvec 2018

Adapun karoseri Gunung Mas menutup 2017 dengan capaian positif. Perusahaan perakit bus dari Madiun, Jawa Timur memproduksi 190 unit pada tahun lalu, atau naik sekitar dua kali lipat dibandingkan dengan 2016.

Hal ini pun membuat PT Gunung Mas Bersinar bersemangat menggenjot produksi tahun ini. Penambahan fasilitas produksi dengan luas area 40 hektare siap beroperasi.

Inot mengatakan fasilitas produksi baru menambah kapasitas produksi sebanyak 1.800 unit per tahun. Sementara itu pabrik lama seluas 20 hektare memiliki kapasitas produksi 240 unit per tahun.

Gunung Mas, Karoseri asal Madiun Unjuk Gigi di Giicomvec 2018

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khadafi
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper