Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mercedes-Benz Siap Tambah Volume Produksi Kendaraan Niaga

PT Daimler Commercial Vehicle Indonesia (DCVI) sangat optimistis melihat pasar kendaraan niaga sepanjang 2018. Perusahaan yakin tren positif tahun lalu akan terus berlanjut.
Truk Mercedes Benz. /media.daimler.com
Truk Mercedes Benz. /media.daimler.com

Bisnis.com, JAKARTA – PT Daimler Commercial Vehicle Indonesia (DCVI) sangat optimistis melihat pasar kendaraan niaga sepanjang 2018. Perusahaan yakin tren positif tahun lalu akan terus berlanjut.

President Director dan CEO DCVI Markus Villinger mengatakan siap menambah volume produksi untuk menyesuaiakan dengan kebutuhan pasar. Sejumlah truk dan bus yang sudah dirakit di Indonesia membuat perusahaan fleksibel menambah volume perakitan.

Saat ini DCVI sudah memiliki dua produk yang dirakit lokal, yakni Axor 2528 R dan Axor 2528 C. Selanjutnya akan ada sekitar 2 model kendaraan truk yang akan menyusul.

“Kami komitmen di Indonesia, apapun yang terjadi. Kapasitas produksi kami sangat mencukupi permintaan pasar yang ada,” kata Villinger di Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (Giicomvec) 2018, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis (1/3/2018).

Pada tahun lalu Daimler sudah menyuntikan dana segar sebesar US$25 juta. Uang ini akan digunakan secara bertahap untuk pengembangan fasilitas perakitan kendaraan niaga di Indonesia.

Sementara itu melonjaknya permintaan pasar diperkirakan akan menjadi isu pabrikan kendaraan niaga tahun ini. Sepanjang tahun lalu penjualan pabrik ke diler truk dan bus melesat 31,79% dibandingkan 2016, menjadi 93.221 unit.

Truk menjadi penopang pertumbuhan dengan kenaikan total 33,84% dari 3 kategori, yakni ringan, sedang, dan berat. Perbaikan harga komoditas dan proyek percepatan infrastruktur pemerintah menjadi stimulus positif.

Sementara itu DCVI tahun ini membidik untuk melipatgandakan produksi truk Axor, menjadi 1.000 unit hingga 1.500 unit. Target ini 2 sampai 3 kali lipat lebih banyak dari capaian tahun lalu sebanyak 500 unit.

DCVI adalah anak perusahaan Daimler AG. Per 1 Januari 2018, induk perusahaan membagi lini usaha Mercedes-Bens di Indonesia ke dalam dua perusahaan.

Distribusi kendaraan niaga akan dipegang oleh DCVI. Sementara itu PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) akan fokus pada penjualaan mobil penumpang. "Akan ada banyak perubahan mulai dari sini. Pemisahan usaha ini akan membuat bisnis kami lebih mudah dan fokus," kata Villinger.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khamdi
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper