Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Askarindo: Industri Karoseri Berpotensi Tumbuh 10%

Asosiasi Karoseri Indonesia memperkirakan pertumbuhan industri karoseri berada pada kisaran 5% - 10% sepanjang tahun ini.
Aktivitas karyawan di pabrik karoseri truk di kawasan industri Bukit Indah City, Purwakarta, Jawa Barat./JIBI-Nurul Hidayat
Aktivitas karyawan di pabrik karoseri truk di kawasan industri Bukit Indah City, Purwakarta, Jawa Barat./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA—Asosiasi Karoseri Indonesia memperkirakan pertumbuhan industri karoseri kendaraan bermotor mobil berada pada kisaran 5% - 10% sepanjang tahun ini.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Karoseri Indonesia (Askarindo) T. Y. Subagio mengatakan, pertumbuhan industri karoseri dapat terjadi jika pemerintah konsisten dengan kebijakan-kebijakan yang telah dicanangkan dan dimulai.

“Pada 2018, apabila pemerintah konsisten dengan kebijakan tersebut, industri karoseri akan mengalami pertumbuhan yang lebih,” kata Subagio di Jakarta, Selasa (22/1/2018).

Dia menjelaskan, kebijakan-kebijakan yang dapat mendorong pertumbuhan industri karoseri di dalam negeri antara lain, pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia,.

Kemudian, peningkatan program pemerintah yang dapat mengalihkan pengguna kendaraan pribadi ke angkutan umum, dan kebijakan pemerintah meningkatkan pariwisata di dalam negeri.

“Ketiga indikator tersebut kami jadikan ukuran pertumbuhan pasar industri karoseri 2018. Kebijakan pemerintah tersebut sudah dicanangkan dan dimulai,” katanya.

Tidak hanya tiga kebijakan tersebut, dia menambahkan, industri karoseri juga akan semakin baik jika pemerintah melakukan pembatasan usia kendaraan angkutan umum bus dan truk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yudi Supriyanto
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper