Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ingin Kembangkan Mobil Listrik Sendiri, Toyota Akhirnya Ceraikan Tesla

Toyota mengakhiri kerja sama kendaraan listik dengan Tesla guna meningkatkan upaya mereka mengembangkan mobil listriknya sendiri, ungkap laporan sebuah surat kabar seperti dilansir AFP.
Tesla Motors CEO Elon Musk./REUTERS
Tesla Motors CEO Elon Musk./REUTERS

Bisnis.com, TOKYO - Toyota mengakhiri kerja sama kendaraan listik dengan Tesla guna meningkatkan upaya mereka mengembangkan mobil listriknya sendiri, ungkap  laporan sebuah surat kabar seperti dilansir AFP.

Pada 2010, kedua perusahaan menyepakati kerjasama menyeluruh dengan Toyota membayar US$50 juta (sekitar Rp666,7 miliar) untuk membeli 3,15% saham di Tesla.

Dua tahun kemudian mereka bersama-sama mengembangkan SUV dengan mesin bertenaga listrik dan menjual sekitar 2.500 unit di California dan pasar lainnya.

Namun, pengembangan bersama mereka sejak saat itu menurun sehingga Toyota menjual sahamnya di Tesla sejak Desember tahun lalu, sebagai bagian dari upaya "mengkaji tujuan investasi", lapor surat kabar Asahi Shimbun.

Sementara itu, produsen sedan Corolla itu telah mendirikan sebuah tim gabungan bersama perusahaan di grupnya guna mengembangkan mobil listrik.

Toyota, yang fokus pada teknologi sel bahan bakar sebagai strategi mobil ramah lingkungan, telah menjual sedan Mirai yang hanya mengeluarkan air dari pipa knalpotnya.

Sel bahan bakar bekerja dengan menggabungkan hidrogen dan oksigen dalam reaksi elektrokimia sehingga menghasilkan listrik. Hal itu bisa digunakan untuk menyalakan kendaraan atau generator rumah.

Namun minimnya stasiun pengisian bahan bakar hidrogen menjadi rintangan utama dalam memasarkan mobil sel bahan bakar ke pasar utama otomotif dunia, demikian AFP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Fatkhul Maskur
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper