Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TMMIN Sabet Penghargaan Most Admired Company Yang Ketiga

Untuk ketiga kalinya secara berturut-tururt sejak tahun 2015, PT.Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) kembali meraih penghargaan Indonesia Most Admired Company di tahun ini. Penghargaan tahunan itu telah dilangsungkan Majalah Warta Ekonomi selama 16 tahun sejak tahun 2001.
Presiden Direktur TMMIN, Warih Andang Tjahjono (kiri) saat menerima penghargaan Most Admired Company dari Founder Warta Ekonomi Fadel Muhammad (kanan)/istimewa
Presiden Direktur TMMIN, Warih Andang Tjahjono (kiri) saat menerima penghargaan Most Admired Company dari Founder Warta Ekonomi Fadel Muhammad (kanan)/istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Untuk ketiga kalinya secara berturut-tururt sejak tahun 2015, PT.Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) kembali meraih penghargaan Indonesia Most Admired Company di tahun ini. Penghargaan tahunan itu telah dilangsungkan Majalah Warta Ekonomi selama 16 tahun sejak tahun 2001.

Warta Ekonomi memberikan penghargaan kepada perusahaan yang berdasarkan riset memiliki awareness tertinggi dan image terbaik berdasarkan persepsi responden.

Kriteria penilaian yang ditentukan oleh Warta Ekonomi termasuk diantaranya citra perusahaan, kepercayaan publik yang diberikan, investasi yang sudah dilakukan oleh perusahaan, pengelolaan sumber daya manusia, kepedulian terhadap lingkungan dan juga mencakup pada kemampuan perusahaan untuk bersaing di pasar global serta perkembangan bisnis di pasar domestik dan internasional.

"Penghargaan ini adalah sebuah keberhasilan kolektif bersama-sama dengan seluruh rantai bisnis. Kami berharap secara konsisten dapat terus mendukung pengembangan industri otomotif dan memberikan kontribusi melalui kerja nyata kepada bangsa Indonesia," kata Presiden Direktur TMMIN, Warih Andang Tjahjono, Selasa (23/5/2017).

Di sepanjang 2016, Toyota Indonesia telah mengekspor kendaraan utuh model (Complete Build-up Unit/CBU) sebanyak 87% dari total ekspor mobil utuh nasional yangmencapai 194.400 unit. Atas kinerjanya di bidang ekspor, TMMIN meraih penghargaan Primaniyarta kategori Eksportir Berkinerja Terbaik dari Kementerian Perdagangan RI untuk yang ke-7 kalinya pada Oktober 2016.

Di tahun 2016, TMMIN mulai memproduksi All New Sienta yang memiliki tingkat kandungan komponen dalam negeri sebesar 80% di fasilitas Pabrik Karawang 2 dengan nilai investasi sebesar Rp2,5 triliun. Di tahun yang sama, TMMIN mulai mengoperasikan pabrik mesin keduanya di Karawang Barat, Jawa Barat.

Pabrik mesin ini memproduksi mesin bensin alumunium tipe R-NR yang memiliki tingkat kandungan komponen dalam negeri sebesar 80% untuk mobil penumpang Vios, Yaris dan Sienta dengan kapasitas sebanyak 216.000 unit mesin per tahun.

Fasilitas Pelatihan SDM

Di setiap fasilitas manufaktur, TMMIN membuka fasilitas pelatihan bernama Toyota Learning Center(TLC) yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan karyawan, karenanya pembukaan pabrik mesin Karawang Plant 3 dibarengi dengan pembukaan TLC ke-3 yang berfokus pada pengembangan keahlian dan keterampilan manufaktur mesin.

TLC merupakan bentuk komitmen dan upaya Toyota dalam hal pengembangan SDM industri otomotif secara keseluruhan karena fasilitas-fasilitas ini juga bisa digunakan oleh pelaku industri lainnya seperti pemasok lokal dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang berada di sekitar wilayah pabrik TMMIN.

Selain itu, TMMIN juga membuka sebuah akademi manufaktur otomotif yang dinamakan Toyota Indonesia Akademi (TIA) yang berusaha mencetak engineer muda dengan memberikan pendidikan vokasi yang menitikberatkan pada keterampilan praktis untuk menguasai teknologi manufaktur otomotif terkini serta pembangunan karakter SDM industri.

Pada Agustus 2016, TIA meluluskan 32 siswa-siswi angkatan pertama menandai sudah siapnya para siswa bersertifikasi manufaktur otomotif dengan kualitas global ini untuk terjun di dunia kerja yang sesungguhnya.Tahun ini, program yang mengedepankan kemampuan praktik ini akan kembali merayakan kelulusan siswa-siswi untuk angkatan kedua.

“Melalui semangat We Make People Before We Make Product, kami selalu berupaya untuk melakukan pengembangan SDM berstandar global yang tentunya akan menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi dan semoga dapat memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan daya saing industri di Indonesia,” ujar Warih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yusran Yunus
Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper