Bisnis.com, JAKARTA—Produsen mobil Ford dan General Motors menargetkan memperbesar konsumen kelas atas di China untuk kendaraan truck pick up, di mana segmen kendaraan tersebut selama ini diidentikan dengan petani dan pekerja konstruksi di negera itu.
"Orang Cina menyebutnya pika, yang identic dengan kendaraan kelas pekerja. Tapi Ford F-150 Raptor benar-benar berbeda dengan asumsi mereka terkait truck pick up selama ini," kata Wesley Liu, Direktur Penjualan Ford Asia Pasifik seperti dikutip Reuters, Kamis (1/12) .
Penggunaan truck pick up dibatasi pada saat malam hari di sebagian besar kota-kota di Cina. Namun, empat provinsi yaitu Yunnan, Liaoning, Hebei dan Henan tahun ini meluncurkan program percobaan yang memungkinkan truk bisa mengaspal lebih leluasa untuk merangsang produksi sebagai pemicu pertumbuhan ekonomi dan penjualan mobil yang sempat melambat akibat pelemahan ekonomi.
Dengan batasan-batasan yang lebih longgar, pembuat truck pick up dari MAerika Serikat seperti Ford dan GM bertujuan untuk mengubah citra segmen tersebut menjadi lebih premium dan berkelas di China.
Sebabnya, di pasar Amerika Utara, segmen truck pick up menjadi salah satu tulang punggung penjualan karena menyasar konsumen pehobi kendaraan-kendaraan berpenampilan sangar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel