Bisnis.com, SURABAYA - Permintaan kendaraan niaga berupa truk merek Mitsubishi di Jawa Timur mulai meningkat hingga 13% dalam dua bulan terakhir tahun ini.
Director of MFTBC Marketing Division PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (Mitsubishi), Takahiro Yoshitatsu mengatakan meski pasar otomotif secara umum sedang lesu bahkan untuk penjualan kendaraan niaga turun hingga 20% tetapi dua bulan terakhir ini penjualan Mitsubishi meningkat dibandingkan penjualan nasional.
"Ini terjadi karena adanya pengaruh kebijakan pemerintah terkait tax amnesty, selain itu harga komoditas juga mulai membaik mengungkapkan harga komoditas yang mulai membaik misalnya di Sumatera dan Kalimantan harga CPO membaik sehingga mendorong permintaan truk, begitu juga di Jawa Timur, " katanya, Rabu (13/10 /2016).
Adapun total penjualan truk Mitsubishi di segmen light duty truck (LDT) hingga September 2016 mencapai 991.389 unit, dan Jawa Timur telah menyumbang 10%-15% dengan pangsa pasar sekitar 43,6%.
Dari total penjualan itu kebanyakan adalah kendaraan niaga di segmen LDT yakni Colt Diesel yang kontribusinya mencapai 70%, disusul oleh segmen medium duty truck (MDT) 25%, dan sisanya yakni 5% dikontribusi oleh segmen heavy duty truck (HDT).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
