Bisnis.com, TOKYO - Mitsubishi Motors Corp memanipulasi data ekonomi bahan bakar pada mobil listrik i-MiEV dan mungkin juga salah sajikan data pada empat model lainnya, surat kabar Sankei melaporkan pada hari Jumat (22/4/2016).
Pembuat mobil itu mengakui awal pekan ini telah melakukan efisiensi berlebihan pada bahan bakar untuk 625.000 mobil di seluruh empat model, termasuk dua yang menghasilkan untuk Nissan Motor Co
Mitsubishi Motors mengatakan mungkin ada lebih banyak model yang menggunakan metode pengujian yang sama yang melanggar peraturan, tetapi tidak dirinci.
Perusahaan itu mengatakan kepada Reuters sedang memeriksa laporan tersebut.
Baterai-run i-MiEV telah membantu Mitsubishi Motors menjadi salah satu produsen pertama yang memasarkan mobil listrik secara massal di pasar.
Sankei mengatakan model RVR, Outlander, Pajero dan Minicab MiEV juga diduga menggunakan metode uji ilegal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel