Bisnis.com, DETROIT--Penjualan mobil dari pasar Amerika Serikat pada April tak sepadan dengan harapan para produsen, hal itupun ditandai dengan penurunan penjualan dari beberapa produsen raksasa asal Asia.
Sebagaimana dikutip dari Reuters, Minggu (3/5/2015), meski penjualan produsen ‘tuan rumah’ menorehkan angka positif karena ditopang penjualan segmen truk dan SUV dari pabrikan General Motor (GM) dan Ford, umumnya penjualan tidak sesuai harapan.
Sedangkan penjualan produsen asal Asia, antara lain Jepang yakni Toyota, Honda, dan Nissan, serta ditambah Korea Selatan yaitu Kia dan Hyundai, tak memenuhi target pertumbuhannya pada April ini.
Produsen lainnya yaitu Fiat Chrysler pun menuai hasil mengecewakan. Total penjualan mobil di AS pada April hanya menyentuh level 1,45 juta unit, tumbuh sekitar 4,6%, di bawah patokan pertumbuhan sepanjang bulan tersebut yang ditarget mencapai 6%.
Pertumbuhan pada April itupun didongkrak dengan larisnya penjualan truk dan SUV yang didominasi ‘Big Three Detroit’. Sayangnya, hasil positif itu tidak diikuti dengan kinerja penjualan produsen Asia.
“Sewaktu permintaan crossovers, SUV, dan truk menguat, produsen Asial malah terjerembab,” ujar Jesse Toprak, salah seorang konsultan independen.
Pada tahun ini, pasar kendaraan diperkirakan hanya mencapai sekitar 16,5 juta unit berdasarkan capaian April. Volume itu di bawah perkiraan sebelumnya yang dipatok menembus kisaran 16,7 juta unit hingga 16,8 juta unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
