Bisnis.com, JAKARTA-- PT Honda Prospect Motor atau HPM memerkirakan persaingan sengit bakal terjadi di segmen hatchback atau ‘sedan buntung’. Hal itu ditandai membanjirnya varian baru dari masing-masing produsen di tengah pasar yang tetap stagnan.
Di sisi lain pada awal tahun ini, penjualan segmen hatchback telah tercatat sebanyak 9.365 unit, setara 5,1% dari penjualan total sekitar 182.933 unit. Dari kinerja itu terjadi pertumbuhan signifikan sebesar 52,9% dibandingkan raihan Januari dan Februari 2014 yang hanya sekitar 6.121 unit.
Sejauh ini, kontribusi kendaraan segmen hatchback terhadap total penjualan otomotif nasional memang tidak besar, namun relatif stabil. Tak heran, sejauh ini terdapat sedikitnya 12 merek kendaraan yang memperebutkan ceruk pasar di segmen tersebut.
Pasalnya, pelaku bisnis menilai segmen hatchback memiliki pasar yang sudah matang dan stabil dengan segmentasi yang cenderung sulit berubah. Sehingga meski tidak besar, segmen tersebut memiliki peluang bisnis yang tetap menjanjikan.
Hal inipun dibenarkan Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy. Menurutnya, konsumen segmen tersebut datang dari kelas berpendapatan menengah atas, hal ini mengingat banderol harga produk-produk yang menghuni segmen tersebut cukup tinggi.
Jonfis menilai karekter pasar itulah yang selalu memicu terjadinya persaingan sengit antar pemain segmen hatchback.
“Karena tiap besaran harga harus diperhitungkan nilainya dari produk, terutama terkait fitur,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (24/3/2015).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
