Bisnis.com, JAYAPURA--PT Astra Daihatsu Motor memperkuat penjualan di Papua dengan menambah outlet keempat di Jayapura.
Sebelumnya, Astra Daihatsu Motor (ADM) telah membuka gerai di Timika, Nabire, dan Sorong.
Direktur Marketing ADM Amelia Tjandra mengatakan pembukaan gerai di Jayapura sebagai upaya mereka memperkuat pasar di wilayah timur Indonesia.
"Secara volume, kontribusi penjualan keseluruhan di wilayah Timur masih kecil terhadap penjualan nasional Daihatsu, tetapi kami melihat masa depan," ujarnya dalam jumpa pers pembukaan outlet terbaru di Jayapura, Rabu (17/12).
Pasar di sini, lanjutnya, akan terus berkembang seiring dengan komitmen pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla yang akan memperkuat perekonomian di luar Jawa khususnya di wilayah Indonesia timur.
Amelia menyebutkan outlet baru ini diharapkan mampu membukukan penjualan sebanyak 100 unit perbulan meningkat dibandingkan dengan rata-rata per bulan sepanjang tahun ini sebanyak 60 unit.
"Kami menargetkan penjualan tahun depan sebanyak 185.000 unit secara nasional. Target tersebut tidak berubah dibandingkan dengan pencapaian tahun ini."
Bila dibandingkan dengan target nasional,lanjutnya, target penjualan di Jayapura tergolong kecil. Meski demikian pihaknya akan terus berupaya mengembangkan pasar di wilayah ini.
Branch Manager PT Serba Mulia Auto diler resmi Daihatsu di Jayapura Tatuk Hendrasmono mengatakan hingga saat ini Daihatsu menguasai pangsa pasar sebanyak 14% di Jayapura dari total penjualan seluruh merek hingga Oktober 2014 sebanyak 3.631 unit.
"Dengan penambahan outlet ini diharapkan pangsa pasar penjualan di kota ini akan terus bertambah menjadi 20%-22,5%," paparnya.
Wali Kota Jayapura Benhur Tommy Mano yang turut hadir mengatakan dengan luas wilayah 940.000 hektare, dan jumlah penduduk 496.000 jiwa, pihaknya akan semaksimal mungkin menarik investor dari luar untuk terus menanamkan modalnya di sini.
"Strategi yang kami lakukan adalah dengan menciptakan kedamaian dan rasa aman bagi pemilik modal. Kehadiran Daihatsu diharapkan akan mendorong pemilik modal lainnya untuk berinvestasi di sini," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
