Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mirage Dipatok 500 Unit Per bulan

Penaikan harga bahan bakar minyak bakal menggenjot penjualan mobil yang menawarkan keiritan khususnya jenis city car, karena itu PT Krama Yudha Tiga Berlian yakin penjualan produk Mirage bertahan di angka 500 unit per bulan hingga akhir tahun.

Bisnis.com, JAKARTA- Penaikan harga bahan bakar minyak bakal menggenjot penjualan mobil yang menawarkan keiritan khususnya jenis city car, karena itu PT Krama Yudha Tiga Berlian yakin penjualan produk Mirage bertahan di angka 500 unit per bulan hingga akhir tahun.

Operating General Manager of MMC Marketing Division PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors Duljatmono mengatakan kebijakan pemerintah menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) setidaknya membuat produsen bersaing dengan efisiensi energi. Untuk Mitsubishi, ujarnya, Mirage merupakan andalan karena secara spesifikasi tergolong city car dengan tingkat efisiensi yang lumayan tinggi.

Mitsubishi mengklaim Mirage mempunyai kinerja efisiensi sekitar 27 kilometer per liter BBM. Karena itu, dengan penawaran produk tersebut, lanjut Duljatmono, kami meyakini penjualan Mirage mencetak hasil positif.

"Ya bertahan dengan 500 unit per bulan untuk sisa tahun ini," ujarnya saat berlangsung kegiatan uji efisiensi di Jakarta, Minggu (23/11/2014).

Sementara itu, Mitsubishi optimis untuk merengkuh penjualan sebanyak 92.000 unit sepanjang tahun ini. Produk mobil penumpang, seperti  Mitsubishi Outlander sebanyak 460 unit  pada Oktober ini, sedangkan Mirage terjual sekitar 550 unit.

Di sisi lain, kendaraan Low Commercial Vehicle (LCV)  masih merupakan tulang punggung  penjualan mobil penumpang Mitsubishi.

Kendaraan LCV menyumbang sekitar 4.900 unit, dari total penjualan merek Mitsubishi di bawah MMC sebanyak 7.600 unit. Dengan tambahan 600 unit untuk Strada Triton. "Jadi LCVnya 5500 unit," katanya.

Untuk kendaraan penumpang, varian Sport Utility Vehicle (SUV) yakni Mitsubishi Pajero mendominasi penjualan. "Pajero itu menyumbang 1100 unit," katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper