Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspor Mobil Toyota Naik 30%

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia menyatakan hingga memasuki triwulan III/2014 ekspor mobil merek Toyota masih mengalami peningkatan sekitar 30% dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia menyatakan hingga memasuki triwulan III/2014 ekspor mobil merek Toyota masih mengalami peningkatan sekitar 30% dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya.

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menyatakan telah mengekspor kendaraan utuh atau CBU (Complete Build Up) bermerek Toyota sekitar 115.000 unit sepanjang Januari hingga September. Jumlah itu meningkat sekitar 30% dibandingkan sama tahun sebelumnya yang hanya 89.000 unit.

Pada triwulan III/2014 ini, pencapaian ekspor tersebut mencapai 28,5% dari volume produksi yang mencapai 403.406 unit. Sementara pada periode sama tahun sebelumnya, total produksi sekitar 352.051 unit, sehingga kontribusi ekspor tahun lalu hanya sekitar 25,3%.

Selain itu, ekspor kendaraan dalam bentuk kendaraan terurai/CKD (Completely Knock Down) tercatat sekitar 31.000 unit. Sedangkan, ekspor komponen tercatat mencapai 47 juta unit, sementara mesin dalam bentuk Engine Assembly tercatat 39.000 unit dan Engine Component mendekati 73.000 unit.

Dari kinerja tersebut, sedikitnya TMMIN mencatatkan nilai ekspor sekitar US$1,4 miliar. Tujuan ekspor TMMIN antara lain negara-negara kawasan Asia-Pasifik, Timur Tengah, Amerika Latin, Afrika, dan Kepulauan Karibia menjadi daerah tujuan ekspor Toyota.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) total ekspor CBU hingga triwulan III/2014 sebanyak 148.000 unit. Dengan catatan ekspor 115.000 unit, TMMIN menguasai sekitar 77,7%.

Menurut Made Dana Tangkas, Direktur Corporate dan External Affairs TMMIN, ekspor kendaraan ke depan bakal terus digenjot guna mengimbangi pasar bebas MEA 2015. Dia menilai Indonesia masih mempunyai potensi besar sebagai basis produksi kendaraan.

Sementara itu, General Manager External Affairs TMMIN Teguh Trihono mengatakan perusahaannya optimis sisa bulan di tahun ini kembali mencatatkan angka ekspor yang positif.

“Trennya naik di sisa bulan tahun ini, lebih baik 20%-30% dari tahun lalu,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (10/11/2014).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Kahfi
Editor : Sepudin Zuhri

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper