Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasar Sedan Terdongkrak Taksi

Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Jongkie D. Sugiarto mengatakan, pasar sedan di Tanah Air terdorong penjualan taksi

Bisnis.com, JAKARTA—Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Jongkie D. Sugiarto mengatakan, pasar sedan di Tanah Air terdorong penjualan taksi.

Hingga September 2014 taksi sudah terjual sekitar 6.493 unit atau sekitar 37% dari total pasar sedan yang mencapai 17.542 unit.

Pada 2013 kontribusi taksi mencapai 13.171 unit atau sekitar 38% dari total pasar sedan yang mencapai 34.639 unit.

Pada 2012 penjualan taksi mencapai 13.229 unit atau setara 38.3% dari total pasar sedan yang mencapai 34.568 unit.

“Taksi itu bebas PPnBM. Jika ingin menggenjot pasar sedan PPNBM-nya dikurangi agar orang banyak beli sehingga volumenya tinggi,” ujar Jongkie kepada Bisnis, Minggu (26/10).

Jongkie berharap insentif berupa pengurangan PPnBM terhadap sedan segera dilakukan. Dia mencontohkan, insentif terhadap low cost green car (LCGC) berhasil menggenjot pasar nasional dan secara jangka panjang menumbuhkan ekspor.

Menurut Jongkie, dengan pemberian insentif pemerintah tak perlu takut kekurangan pemasukan pada kas negara. Jika pasar sedan meningkat, pemasukan dari Bea Balik Nama (BBN) dan PPH dari industri pun menanjak.

Jika PPnBM sudah dipotong, kata Jongkie, pemerintah harus mewajibkan setiap agen pemegang merek (APM) untuk memproduksi sedan di Tanah Air. Dengan pengurangan pajak, produksi diharapkan akan tergenjot otomatis.

Seperti yang diberitakan Bisnis, Kamis (2/10) Jongkie menyarankan pengurangan pajak dan lokalisasi diprioritaskan untuk sedan kecil. Jika bisa, dikenai besaran PPnBM sama seperti MPV.

“Sedan menengah dan premium saya rasa belum perlu. Tidak semua orang Indonesia perlu seven seater, jika pajaknya jadi 10% seperti MPV pasar sedan ke depan bisa jadi 10%,” ujar Jongkie.

Pasar sedan saat ini dikuasai dua pemain utama yaitu Toyota dan Honda.

Hingga kuartal III/2014 penjualan sedan Toyota mencapai 4.645 unit atau setara 26,5% dari total pasar. Sedangkan Honda mencapai 2.243 unit atau setara 12,8%.

Pada 2012 dan 2013 pasar sedan pun didominasi Honda dan Toyota. Tahun lalu penjualan Honda mencapai 7.386 unit atau setara 21,3% pangsa pasar.Sedangkan Toyota 7.228 unit atau 20,9%.

Pada 2012 penjualan sedan Toyota mencapai 7.927 unit atau setara 22,9% pangsa pasar. Sedangkan sedan Honda penjualannya mencapai 4.834 unit atau setara 14% pangsa pasar.

Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual PT Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy mengatakan target penjualan Honda pada 2014 mencapai 175.000 unit. 

“Kontribusi sedan di Honda sekitar 10% dari total penjualan Honda tahun ini,” ujar Jonfis.

Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Rahmat Samulo mengatakan, meski PPnBm sedan dikurangi, pasar sedan dalam negeri akan tetap bertumbuh dalam keterbatasan.

“Memang akan ada pengaruh tapi tidak signifikan. Banyak faktor yang akan mempengaruhi pertumbuhan sedan. Masyarakat cenderung menyukai MPV atau SUV dengan ground clearance tinggi. Infrastruktur dan harga pun akan menentukan,” ucap Rahmat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper