Bisnis.com, KUALA LUMPUR--Motor Image, distributor tunggal Subaru di Asia Tenggara bakal meramaikan pasar SUV (crossover) Tanah Air dengan menghadirkan Subaru XV STI. Mobil anyar akan dipasarkan di Indonesia pada Indonesia Internasional Motor Show [IIMS], September mendatang.
Glen Tan, Direktur Eksekutif PT Tanchong International, induk perusahaan Motor Image mengatakan pasar mobil SUV di Indonesia sangat kompetitif. Namun, Subaru menurutnya, menawarkan pengalaman berkendara yang berbeda sehingga dapat mencuri pasar SUV Tanah Air.
"Kami akan masuk secara resmi di Indonesia pada pada IIMS nanti. Harga belum bisa kami rilis karena rupiah bergerak sangat fluktuatif. Pada saatnya akan kami rilis harga resmi," ujarnya di sela-sela peluncuran Subaru SV STI di Kuala Lumpur, Jumat (11/7/2014).
Tan menuturkan Subaru pada tahun ini akan lebih giat melakukan edukasi pasar dengan sasaran memperkenal keunggulan produk-produk Subaru. Selain itu, pihaknya juga akan memingkatkan promosi secara on line atau melalui jejaring sosial untuk menggaet pembeli baru.
Dia mengklaim Subaru SV STI dirancang khusus jalan-jalan di kota besar dengan tingkat akselerasi yang baik. Selain itu, mobil terbaru ini diklaim sangat seimbang dan memiliki tinggat gravitasi yang baik sehingga dapat memberi garansi keamanan bagi penggunanya.
"Kami membuat desainnya lebih menarik sehingga sesuai dengan mereka yang suka tampil beda. Mobil ini sudah dirancang khusus untuk kenyamanan pengendara," jelasnya.
Lebih lanjut, Tan mengatakan pihaknya belum berencana untuk membuka pabrik Subaru di Tanah Air. Pasalnya, secara bisnis, pangsa Subaru di. Tanah Air masih kecil sehingga investasi untuk membuka pabrik akan tidak efisien dan dapat membuat harga Subaru melonjak.
Yoshio Hirakawa, Executive Techical Expert President, Subaru Tecnica International Inc. mengatakan Subaru SV STI memiliki tampilan eksterior yang baru tetapi dengan dukungan mesin yang sama dengan pendahulunya Subaru SV.
"Kami saat ini sedang berdiskusi untuk membuat mesin yang baru," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
