Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pajak Naik, Mobil Mewah Bekas Makin Laris

Penjualan mobil bekas bermesin di atas 3.000 cc tambah laris pascakenaikan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM). Bursa mobil bekas WTC Mangga Dua, Jakarta, mencatat selama 10 hari pertama bulan ini terjual 60 unit mobil mewah.

Bisnis.com, JAKARTA—Penjualan mobil bekas bermesin di atas 3.000 cc tambah laris pascakenaikan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM). Bursa mobil bekas WTC Mangga Dua, Jakarta, mencatat selama 10 hari pertama bulan ini terjual 60 unit mobil mewah.

Manajer Pemasaran Senior Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua Herjanto Kosasih mengatakan stok lama kendaraan tersebut ludes.

“Seperti yang diduga, mobil-mobil yang penjualannya slow moving seperti BMW dan Mercy ber-CC besar jadi naik,” katanya kepada Bisnis, Senin (21/4/2014).

Berbeda dengan importir mobil mewah yang khawatir penjualannya tertekan, lantaran harga jual melambung tinggi seiring kenaikan PPnBM, pedagang mobil bekas sebaliknya. Kendaraan premium yang kian mahal diyakini mendorong lebih banyak konsumen beralih ke used car.

Penjualan mobil mewah di WTC Mangga Dua diperkirakan bakal meningkat 50%. Jika sekarang rerata setiap bulan laku 100 unit – 150 unit, angka ini akan naik menjadi sekitar 200 unit.

Namun, lonjakan kuantitas sales tak diiringi penaikan harga jual. Sejauh ini, mobil mewah bermesin di atas 2.500 cc (diesel) dan 3.000 cc (bensin) tetap berkisar Rp50 juta – Rp50 miliar. Tapi yang pasti, peningkatan penjualan ini diyakini tak sekedar booming sesaat.

“Pada pertengahan Maret 2014 orang mulai banyak yang tanya [mobil mewah bekas]. Tapi, keputusan membeli mobil mewah tak bisa seketika, seperti membeli MPV, tidak bisa sesaat,” ucap Herjanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dini Hariyanti
Editor :

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper